12. 𝘣𝘦𝘭𝘢𝘫𝘢𝘳 𝘣𝘢𝘳𝘦𝘯𝘨

234 48 0
                                    

sudah beberapa minggu beomgyu selalu menemani ryujin. walaupun ia harus sekolah, dia selalu menggunakan waktu kosongnya untuk menemani ryujin. jadwal ryujin bener-bener padat. sampai dia bilang kepada beomgyu ingin berhenti menjadi model.

ryujin butuh seseorang untuk menyemangatinya, untung saja ada beomgyu. dia setia ada disamping ryujin dan setia mendengar keluh kesah curhatan ryujin.

hal ini membuat mereka semakin dekat. ryujin senang dia bisa dekat dengan beomgyu. teman-temannya pun mendukung kedekatan mereka berdua. bahkan irene juga sangat mendukung kedekatan beomgyu dan ryujin yang semakin dekat.

bentar lagi mereka lulus. seluruh pelajar kelas 12 hanlim school sedang fokus belajar. termasuk 5 wanita dan 5 pria itu.

mereka jadi jarang bertemu. tapi yang punya pasangan sih pasti ketemu doinya. ryujin mengambil cuti sebentar, dia bilang mau fokus dulu belajar baru bekerja lagi.

"tae, otak gue panas" lirih ryujin sambil menyimpan ponselnya ditelinga kanan. ia sedang menelfon taehyun. bukan taehyun aja, sebelum taehyun ryujin udah nelfon temen yang lainnya. tapi ga ada yang mau bantu dia

"pasti mau minta ajarin"

"nah itu tau, aw salting gue"

"ga bisa sekarang jin. sore deh gue ke rumah lo, gimana?"

"yaampun tae makasii loh"

"santai kali, jin. see u ntar sore"

"nee~"

pip

ryujin duduk disofa kamarnya. ia memijit keningnya kemudian meregangkan otot leher dan otot lainnya. dari kemarin dia terus belajar, makan pun kalau ingat aja.

"gue kangen yang lain"

ryujin menghela nafas sembari melihat langit dari jendela kamarnya. semua temannya lagi sibuk banget buat kelulusan nanti, begitu pula ryujin. tidak ada waktu untuk bermain dengan teman-temannya.

"perasaan gue jarang kontakkan sama beomgyu lagi. gue telfon aja kali ya?" ryujin menyalakan ponselnya lalu mencari kontak beomgyu pada ponselnya.

ketika ketemu kontaknya, ryujin tersenyum simpul. jarinya mulai menekan tanda 'call' .
beberapa menit berlalu, telfonnya tak kunjung diangkat, hanya 'berdering' .

"halo?"

"e-eh, beomgyu. gue ganggu ya?"

"ngga, kenapa jin?"

"anu- emm, ituu gue kangen"

"hahahaha,"

"dih, ketawa lo"

"mau gue temenin ya?"

"ngga, gue sama taehyun. wle"

"lohh kok sama taehyun?ntar pawangnya marah"

"lagian belajar doang, ngga macem-macem gyu. bilang aja lo cemburu."

"ga waras lo, mana ada gue cemburu. sana belajar lagi, jangan lupa makan ya. jangan terlalu maksain belajar juga, kalau cape istirahat dulu"

"iyaa, lo juga. semangat beomgyu!"

"semangat juga,cantik."

pip

ryujin membeku. dia ga salah dengerkan?wah, pipinya sekarang panas. dia juga sekarang senyum-senyum sendiri ga jelas sambil uring uringan disofa.

"enak banget ya cowo asal ceplas ceplos kek gitu, kan gue nya baper." ryujin berjalan menuju meja belajarnya, ia kembali fokus untuk belajar sambil nunggu taehyun.

SAVIOR . Donde viven las historias. Descúbrelo ahora