18. uang atau beomgyu?

276 45 8
                                    

hari sudah menunjukkan pukul 01.35  AM. semua orang yang ada dirumah ryujin sudah pergi tidur. ya, mereka menginap sampai besok saja.

soobin belum tertidur, dia memikirkan beomgyu. perasaannya aneh, dia terus terusan kepikiran beomgyu. beomgyu juga hanya membaca pesan soobin, belum dibalas sampai sekarang

huh~

soobin menyenderkan kepalanya pada kepala kasur. haruskah dia menelfon beomgyu sekarang? mungkin iya.

soobin menekan tombol call pada kontak beomgyu, hanya berdering dan tidak dijawab. tapi soobin berfikir positif kalau beomgyu sudah tidur sekarang.

ponselnya disimpan pada meja disamping ranjang. ia terdiam beberapa menit, mungkin ada 5 menit dia cuma natap langit langit kamar.

drrtt

mendengar ponselnya bergetar, soobin langsung mengambil ponselnya dan membuka sandi ponselnya. ternyata beomgyu yang menelfonnya.

"bin, gue dijodohin." ucap beomgyu dengan nada suara yang serak. soobin membulatkan matanya, dia kaget. kaget banget.

"gak lucu"

"gue ga bercanda anjir, stress nih gue."

"kok tiba-tiba gitu?"

"gatau gue juga. gak jelas bunda sama ayah" omel beomgyu.

"terus gimana? lo terima?"

"butuh waktu beberapa hari buat mikir"

"oke, tentuin jawaban lo yang menurut lo tepat. gue gak bakal ikut campur, semangat."

"yaa, thanks."

pip

soobin membantingkan ponselnya pada ranjang, dia kesal. kenapa dia kesal? karena soobin memikirkan perasaan ryujin kalau tau bahwa beomgyu akan dijodohkan, pasti hatinya akan sakit.

─ 🍪 ─

"beomgyu, lo gak sekolah?" tanya taehyung dari pintu luar. sekarang udah jam 8 pagi tapi beomgyu belum keluar kamar, pintunya dikunci.

"gyu sarapan dulu, ayo."

tak ada jawaban, beomgyu masih pundung karena hal semalam.

"udah biarin tae, dia libur dulu aja. hari ini ayah bakal temuin dia sama cewek yang mau ayah jodohkan dengan beomgyu" ucap irene pelan tetapi masih terdengar oleh beomgyu yang ada didalam kamar.

"ck"

tiba-tiba saja ponselnya berdering, beomgyu mengambil ponselnya yang tergeletak dilantai. senyumannya mengembang ketika melihat layar ponselnya. ia langsung mengangkat telfonnya.

"lo gak sekolah?" suara wanita terdengar dari speaker ponsel beomgyu.

"gue gak enak badan, jin" jawab beomgyu, bohong.

"kalau gitu nanti gue ke rumah lo ya!" sahut ryujin dengan penuh semangat.

"hm, terserah"

"oke, byee. istirahat yang cukup ya"

pip.

beomgyu tersenyum simpul mendengarnya, ryujin sangat menggemaskan.

─ 🍪 ─

SAVIOR . Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang