4.Rapuh

27 8 16
                                    

Kenapa orang-orang selalu berlomba-lomba menyakiti?

Leonysha H.N

Happy Reading

*
*
*

Terhitung sudah tiga hari Leony berpacaran dengan Zarrel tapi,tak ada yang berubah sikap Zarrel masih sama dingin,ketus dan jangan lupakan kata-kata kasarnya.

"Zarrel" panggilan Leony membuat Zarrel dan teman-temannya menoleh.

Leony berlari kecil menghampiri Zarrel yang sedang berbincang dengan Eezar dan Reynald.

"Zarrel,Ony gak bawa mobil,Zarrel mau ya anterin Ony pulang" Leony menatap Zarrel penuh harap.

"Gue bukan supir lo"

"Tapi Zarrel kan pacarnya Ony.Mau ya"

"Nggak mau"

"Yaudah Leony gak mau kemana-mana disini aja sama Zarrel sampe pulang" Leony belum juga menyerah.

Zarrel menghela napas menyerah,"ya" jawabnya singkat.

"Iya apa?"

"Iya gue anterin.Puas lo"

Leony terkekeh senang melihat raut kesal Zarrel."Yaudah nanti pulang sekolah,Ony tunggu didepan gerbang yah"

"Hm"

"Ini ony bawain brownis cokelat" Leony menyodorkan makanan yang dimaksud.

"Taruh aja disitu" ucap Zarrel singkat.

Leony tersenyum lebar.Ini keajaiban.Biasanya Zarrel akan membuang bekal yang ia kasih atau memberikannya pada orang lain.Tapi,sekarang Zarrel menerimanya.

Leony menaruh makanan yang ia bawa dimeja Zarrel.Tak sampai berapa detik brownis yang Leony bawa disambar oleh Reynald.Cowok itu memang sudah mengincarnya sejak tadi.

"Eh... kak Rey,itu buat Zarrel" ucap Leony tak terima.

"Gue makan biar gak mubazir"

Leony mendengus "Dasar rakus"

"Suka suka gue dong"

***

Suasana kelas 11 IPA 2 kembali berisik,padahal pak Susanto baru saja permisi ke toilet sebentar, dan meminta para muridnya untuk tenang dikelas.Tapi,sepertinya itu sia-sia.

"Ony lo heran gak sih,kenapa kak Zarrel benci banget sama lo?" Tanya Nadia membuka percakapan.

"Mungkin karena gue suka sama dia"

"Menurut gue alasan itu terlalu klise" sahut Anjani

Leony mengedikkan bahu tidak tahu,lalu kembali fokus pada buku catatannya.

"Menurut gue nih ya,ada yang disembunyiin sama tu tembok" sahut Anjani sambil memutar mutar bulpoin ditangannya.

"Sotoy lu" balas Nadia

Color Of Loveحيث تعيش القصص. اكتشف الآن