Moonlight .

jungwoo x lucas

Hari yang lucas tunggu telah tiba.dimana dia telah menikahi gadis idamannya sejak zaman sekolah .bibirnya tidak henti-henti tersenyum mengingat kejadian beberapa jam yang lalu ,dimana dia dan buah hatinya mengucapkan kata untuk selalu bersama hingga ke akhir hayat mereka.

Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka dan buah hati kesayangan lucas baru saja memalingkan mukanya saat mata mereka berdua bertemu.

"pasti dia sedang gugup"batin lucas.

Gadis itu berjalan dan duduk di tepi tempat tidur mereka.wajahnya menunduk,jari-jarinya sedang memainkan hujung kaos yang dia pakai.

"sayang...sini..." lucas menepuk pelan tempat tidur disamping.gadis itu hanya mengangguk dan mulai merangkak mendekati lucas.matanya berkedip seperti memikirkan sesuatu .

"apa yang uwu pikirkan ? Apa uwu belum bersedia ?" sungguh ini ucapan yang paling manis yang bisa lucas ucapkan untuk situasi sekarang.

"tidak .aku hanya ingin berbual sedikit"

Sungguh lucas sedikit tertegun mendengar suara uwu yang tidak terlalu pelan tapi tidak juga terlalu kuat.menunjukkan sisi keperempuanan yang sudah mula hilang pada zaman modern ini.

"lucas,aku ingin membuat air,apa kau ingin juga"

"samakan saja dengar minumanmu"

Uwu mengangguk faham dan berjalan keluar dari kamar mereka.sementara uwu membuat air.aku ingin menceritakan secara singkat bagaimana aku bertemu dengan gadis manis itu.

Dulu pada zaman sekolah ,aku bukan tergolong dengan orang yang selalu mendapat pujian,malahan aku selalu dihina karna memiliki 2 ayah ,ya ayah ku taemin yang telah melahirkan ku,sedangkan daddy minho adalah kepala keluarga .Hampir semua murid menjauhiku,tapi cuma dia,gadis itu yang selalu datang memerhatikan aku.walaupun kami bukan dari sekolah yang sama .aku selalu melihat dia meletakkan bekal makanan ke pengawal sekolah dengan mengatakan bahawa itu adalah milikku.

Tahun -tahun telah berlalu ,aku sudah mula berkerja .aku sudah tidak menemuinya lagi saat lulus sekolah,aku sudah mulai mencarinya kesana -sini tapi bermodalkan rupa tanpa mengetahui nama sangat sulit bukan.

Sampailah saat aku pulang kerja dan mendapati ada sebuah mobil yang asing berada di kawasan rumah.aku hanya memakirkan keretaku dan menuju masuk kedalam rumah.

Dan disana aku menemuinya lagi ,gadia yang telah mengisi hatiku selama ini .keluarganya dan keluarga ku ternyata ingin menjodohkan kami .tentu saja dengan senang hati aku setuju.

Gadis yang dimaksudkan lucas sedang berdiri disisi ranjang,lucas yang dari tadi mengingati masa lalu tidak terganggu sedikitpun.

"lucas...nihh"

Gadis itu menghulurkan coklat panas .lalu duduk di samping lucas .lucas menyambut minuman itu .meminumnya untuk menghangatkan badan .

"wah,ini benar-benar seleraku.kau membuatnya dengan tepat isteriku" ucap lucas sambil mencubit sedikit hidung mancung isterinya.

Uwu hanya tertawa,lucas benar-benar bisa membuatkan sesiapa saja nyaman berada didekatnya.lucas memandang wajah isterinya dan dengan perlahan menghapus jarak diantara mereka.

Entah siapa yang memulai kini ciuman mereka berubah menjadi sedikit ganas.keduanya sedang sibuk bertarung menggunakan lidah.lucas melepaskan ciuman mereka mengambil gelas mereka berdua.meletakkan di meja sisi tempat tidur mereka.

Gadis itu ingin melanjutkan ciuman mereka tadi ,tapi semuanya terhenti saat lucas menahan bibirnya dengan jari lucas.

"aku ingin mengatakan sesuatu "  suara lucas sangat lembut tapi memiliki nada serius disana.