[1/10]

15.5K 2.1K 306
                                    

Pertemuan kami setelah sekian lama itu ...

♡♡♡

Lev membuang sekotak susu yang sudah kosong. Lelaki jangkung itu tersenyum lebar lalu menghadap ke arah lelaki dengan surai puding.

"Waahh, Kenma-sanNe, ne, nanti ajari aku—"

"KYAAAA—"

"Chotto! Teriakkan apa it—"

Lev mengerjapkan matanya bingung. Kenma yang sedari tadi menunduk—memainkan PSPnya, kini mengangkat kepalanya dan menatap ke arah Lev.

Matanya membelalak tak percaya. Di dalam dekapan Lev, seorang gadis tengah memainkan PSP dengan santainya—padahal belum satu menit yang lalu dia teriak. Lev yang tak beruntung, menangkapnya ala bridal style. Dan begonya—

"WAHHH, BIDADARI JATUH!!"

—dia mengira itu bidadari.

Sedetik kemudian Lev mengerutkan keningnya.

"Emang ada gitu bidadari jatuh dari genteng?"

"Lev bego,"

"WAHH KENMA-SAN APA ITU PUJIAN??"

"Iya,"

"WAAH AKU DIPUJI KENMA-SAN!!!"

"Beneran bego ... "

Pletak!

"Itte, hei gadis kecil! Kok kamu memukulku?" protes Lev. Mau mengelus kepala pun tak bisa. Sebab kedua tangannya tengah membopong si gadis.

Gadis dalam gendongannya menggerutu. Ia meronta minta dilepaskan. Pasrah, Lev menurunkannya.

Si gadis memasukkan PSPnya ke dalam tas kecil lalu menoleh ke belakang. Ia mengulas senyum lebar.

"Oh, Kenma-san kau—"

"KENKEN!!!"

Bruk!

Lev menjatuhkan rahangnya. Matanya melotot tak percaya. Gadis yang ia pikir bidadari itu menerjang Kenma hingga terjatuh. Ditambah posisinya yang ada di atas Kenma membuat Lev semakin melongo.

"Chotto— oi onna! Kau—"

Lev memotong ucapannya sendiri ketika netra abunya melihat Kenma yang membalas pelukan itu. Ditambah laki-laki bersurai puding itu membenamkan wajahnya di ceruk leher si gadis.

"Astaga ... Kenma-san aku tak menyangka kau ... "

Lev mendadak shock.

Gadis itu menyudahi pelukannya. Ia berjongkok lalu membantu Kenma untuk bamgkit. Kenma mengambil PSPnya yang sempat terjatuh lalu menghadap gadis itu.

Ia mengulas senyum tipis.

"Okaeri ... (Name),"

Gadis di hadapannya tersenyum lebar. Ia kembali menerjang Kenma—yang kali ini berhasil di tahannya.

"Tadaima, KenKen!"

Omake

"Lev—"

"Kenma-san, siapa gadis ini?!"

"Oh ... dia Kozume (Name), kembaranku—"

"HAH?! NNNNNNAAAAANNNIIIII????!!!!!"

... cukup konyol.

𝐓𝐖𝐈𝐍𝐒! kozumeWhere stories live. Discover now