My Husband Is Kopasus [ON GOING]

Part 5🌻

Halloooo guys how are you all? I hope you guys are fine💕
And
Enjoyy reading my Novel🤩
.
.
.
Jangan lupa vote and comen please🙏

Pagi yang cerah seorang perempuan cantik yang sedang memanaskan motor kesayangannya,ia adalah Liaa dia ingin berkunjung kerumah kakak sulungnya sudah lama ia tidak berkunjung kerumah kakak sulungnya itu karena satu minggu belakangan ini ia selalu di sibukan dengan tugas dines rumah sakit yang terkadang tidak menentu.

"Mahh teteh berangkat dulu ya" ucap liaa sebari mencium tangan mamahnya

"iya hati hati di jalan" jawab mamahnya

"Okey mah Assalamualaikum" salam liaa

"Waalaikumsalam jangan ngebut kamu"

"Siapp" jawabnya sebari mengacungkan jempol nya dan bergegas menancapkan gas motornya meninggalkan perkarangan rumahnya

Untuk sampai ke rumah kakak sulungnya membutuhkan waktu yang cukup lama yang memang jarak antara rumahnya dan rumah kakak nya itu cukup jauh dan membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit untuk sampai di sebuah perumahan perwira Angkatan Darat

Sesampainya ia dirumah kakak nya ia langsung menstandarkan motor kesayangannya,membuka helm dan langsung berjalan menuju pintu utama dan mengetuknya

Tok tok tok......

" Assalamualaikum " salam liaa sebari mengetuk pintu

"Waalaikum salam" jawab penghuni rumah sebari membukakan pintu tersebut

"eh dek kamu ngak dines ini kan hari rabu loh" ucap kaka sulungnya lagi

"Aku dines sore teh" jawab liaa seadanya

"Oooo,yaudah ayo masuk" jawab teh mely sebari menyuruh liaa masuk

Kedua kakak beardik itupun masuk kedalam.Baru saja liaa ingin mendudukan bokongnya kesopa tiba tiba terdengar suara teriakan yang menggema menyebutnamanya siapa lagi kalau bukan keponakan laki laki satu satunya itu

"Auntyyy ehan kangen...... " Teriak Rehan memanggil namaya dan langsung menubruk badan liaa dan memeluknya erat

"Heyy bro aunty juga kangen banget sama kamu" jawab liaa seraya mensejajarkan tingginya dengan rehan dan langsung membalas pelukan keponakan nya itu

"Bohong" ucap rehan yang membuat liaa bingung seraya mengagkat satu alisnya ke atas pertanda dia tidak mengerti apa yang di ucapkan bocah kecil itu

"Kalo aunty kangen ehan kenapa aunty ndak kecini cini temuin ehan?"tanya rehan sambil melepaskan pelukannya dan seraya menyilagkan tangannya di dada dengan menampilkan muka merajuknya yang membuat liaa gemas dan langsung mencubit kedua pipi gelbul laki laki itu

"Cakit auntyyy" jawab rehan yang masih merajuk dan membuat liaa terkekeh

"Maafin aunty ya bro aunty kan harus kerja biar bisa beliin mainan kamu" jawab lia dan tak di jawab oleh rehan

"rehan sudah nak aunty nya suru duduk dulu tuh masa dari tadi jongkok terus" leray kakak sulungnya yang dari tadi memperhatikannya