W27

521 42 0
                                    

Di Penjara ....

"aku tidak peduli lagi, aku juga tidak bisa mengharapkan Lee Hye Hwan, bagaimana pun caranya, kalian habis saja Kang Chul" perintah Ahn Se Won ke asistennya yang datang menjenguk. "tuan... Anda yakin?"

"ya, aku yakin... kau jangan takut, sekretaris ku akan mengurus semua kebutuhanmu" ujar Ahn Se Won.

Di Peternakan ...

Kang Chul berlari cepat ke arah Yeon Joo dan Putranya yang terjebak disana. Baek Chul menangis diantara Yeon Joo dan airbag yang menyelamatkan mereka, terlihat sangat kaget dengan tabrakan tadi. "keluarkan dulu Baek Chul, aku tidak bisa bergerak" ujar Yeon Joo menahan sakit di kakinya. Tak lama terdengar suara tembakan, Lee Hwan yang baru datang langsung menuju Kang Chul yang mengendong Baek Chul. "dengar... kau bawa Baek Chul ke Aera, selamatkan dia, pastikan dia aman..." perintah Kang Chul. "Presdir..." ujar Lee Hwan. "SEKARANG!!!!!" ujar Kang Chul kemudian mulai menembaki ke arah lawan, sehingga Lee Hwan bisa pergi meninggalkan peternakan. Kang Chul melepas siltbelt yang melekat di tubuh Yeon Joo, kemudian merebahkan kursi Yeon Joo dan mengesernya ke belakang sehingga Yeon Joo bisa keluar dari mobil.

Kang Chul melihat lutut Yeon Joo yang berdarah, "ayo... kau bisa?" Tanya Kang Chul. "yaa Oppa..." Yeon Joo bersembunyi dibalik tubuh Kang Chul. "Chuuuulll...." Do Yoon melempar reload dari peluru ke arah Kang Chul.

Yeon Joo yang tampak gemetaran dan berusaha menelfon Aera,"Aera... Baek Chul.. tolong kau pastikan dia aman...aaahh" Yeon Joo pun kaget dengan bunyi senjata yang ditembak ke arah mereka. "Yeon Joo... kau baik-baik saja...?" Aera pun terdengar panik mendengar itu. "Baek Chul..." teriak Yeon Joo. "Baik... aku janji dia akan aman..." ujar Aera.

"Chul..." Do Yoon memberi kode untuk masuk segera ke dalam camp peternakan. Kang Chul mengangguk dan memegang tangan Yeon Joo. "Dengar, masuk kedalam ruangan itu.. aku akan melindungimu" ujar Kang Chul. "Oppa..." Yeon Joo hanya bisa memegang erat tangan Kang Chul. Kemudian mata Do Yoon dan Kang Chul bertemu pertanda mereka sudah bisa bergerak ke dalam ruangan itu.

Kang Chul memegang Yeon Joo kemudian berdiri dan berlari sembari menembak ke arah musuh. Do Yoon pun menyusul masuk ke dalam ruangan itu. Kemudian 2 orang melompat masuk melalui jendela, dan yang membuat Do Yoon kaget adalah, di sisi kanan, monster itu muncul. "kenapa kau bisa berwujud disini?" Tanya Kang Chul. "karena Pintu dunia perempuan itu melemah.." kemudian monster itupun maju dan menyerang Kang Chul. 2 pria lain pun juga maju menyerang Do Yoon.

"Apa yang kau lakukan dengan Ny. Lee?!" Tanya Kang Chul sembari mengunci Monster itu. "dia sudah mati.." Monster itu mampu melepas kuncian Kang Chul. Do Yoon mulai mengalahkan 2 pria yang menyelinap tadi. Sementara itu Yeon Joo berdiri di pojok ruangan, dia tidak tau harus berbuat apa.

Do Yoon bergabung dengan Kang Chul dan mulai membantu menyerang monster itu. "ini lawan yang sepadan" gumam Do Yoon yang mendapatkan pukulan di wajahnya. Perkelahian pun tidak bisa dihindari, sesekali pukulan dan tendangan mendarat di tubuh Monster itu, sesekali pukulan dan tendangan mendarat juga di tubuh Kang Chul dan Do Yoon. Kang Chul dengan cepat meraih senjatanya dan mencoba menembak ke arah Monster itu. Tapi percuma, peluru tidak mempan terhadapnya. Monster itu mencoba mendekati Yeon Joo.

"Tidak akan kubiarkan..!!" Kang Chul menghalanginya dan berdiri tepat dihadapan Yeon Joo kemudian menyerang Monster itu.

Sementara itu di dunia sana...

"Nyonya Lee.. sadarlah..." ujar Soo Bong.

"Soo Bong ada apa?" Tanya Ny. Kim yang baru datang di Rumah Sakit itu. "Monster itu menyerang Ny. Lee, saat ini dia sedang sekarat... ja-jantungnya berhenti berdetak.." ujar Soo Bong menjelaskan. "Nyonya Lee... semoga dia baik-baik saja" ujar Ny. Kim.

Di Rumah Kang Chul...

"Baek Chul..." Aera berlari ke arah Baek Chul dan mengendongnya, terlihat jelas Baek Chul ketakutan dan menangis. "tenanglah nak.... Kau aman..." ujar Aera berusaha menenangkan. "aku akan kembali membantu Presdir, mereka diserang di Peternakan. Kalian, awasi rumah ini dengan ketat" Perintah Lee Hwan kemudian pergi dengan 5 BG lainnya.

Sementara itu di Kantor Lee Hye Hwan..

"KANG CHUL SIALAN...!!!!!" teriak Lee Hye Hwan dan melempar kertas yang ada ditangannya. "Saham kita jatuh Tuan.." ungkap Sekretarisnya dengan penuh ketakutan. "AKU TAU ITU...!!!!!" teriak Lee Hye Hwan. "Tuan...." Tiba-tiba Park Hoon masuk. "ada apa?!" suara Lee Hye Hwan masih tinggi. "Ahn Se Won mengirim orang untuk menghabisi Kang Chul, sekarang terjadi baku tembak di Peternakan milik Kang Chul" Lapor Park Hoon.

"Apa?!" Lee Hye Hwan kaget. "kau yakin?" Tanya Lee Hye Hwan.

"Ya Tuan,Kang Chul terjebak disana" ujar Park Hoon.

"Bagus, kau bantu orang Ahn Se Won, ingat jangan bunuh Kang Chul, bawa dia dalam keadaan hidup kesini.." Perintah Lee Hye Hwan. "Baik..." Park Hoon pun pergi dari ruangan itu.

"berikan aku proyeksi atas kejadian ini... aku tidak ingin lama, dan siapkan kontrak, ini akan menyelamatkan kit!!" perintah Lee Hye Hwan ke sekretarisnya."Baik..." ujar wanita itu lalu pergi.

Di Peternakan..

"Chul..." Do Yoon yang terluka dan mulai berdarah di pelipis matanya, mengambil senjata dan bersandar ke dinding. "bantuan mereka datang..!!! sial!!!" ujar Do Yoon.

Do Yoon langsung menembaki mereka, sementara diluar sudah banyak tergelatak korban dari perkelahian ini. "Oppaaaaaa...!!!" Yeon Joo berteriak melihat Kang Chul dipukul dengan kursi hingga terjatuh ke lantai. Sementara tembakan dari luar mulai terdengar dan menyerang ke dalam camp peternakan. "Yeon Joo...!!!" Kang Chul berusaha berdiri dan melihat monster itu sudah memegang Yeon Joo kemudian menghilang.

Kang Chul sangat panik ketika melihat Yeon Joo sudah tidak ada di hadapannya. Kang Chul berdiri dan berlutut di tempat Yeon Joo berdiri terakhir," Chuulll..... Kita akan menemukannya, Chuullll" Do Yoon berusaha menyadarkan Chul.

Park Hoon yang telah datang kemudian menyerang kedalam camp, Kang Chul yang telah berusaha bangkit dibantu Do Yoon namun tetap memberikan perlawanan ke Park Hoon dan anggotanya. Mereka menyerang tanpa senjata dan berusaha membuat Kang Chul dan Do Yoon menyerah, Kang Chul mendapatkan tembakan di pundaknya saat memberikan perlawanan, akhirnya Do Yoon berhenti menyerang karena tidak ingin peluru itu bersarang di tubuh mereka. Kang Chul meringis kesakitan. "Chuuuull.... Aagghhhh" Do Yoon pun jatuh ke lantai setelah mendapatkan pukulan dengan balok kayu tepat dipunggungnya.

"aku masih baik menembakmu tidak di daerah vital.. Sebaiknya kalian menyerah" Ujar Park Hoon.

"Bawa dia..." ujar Park Hoon. "yang ini bagaimana?"Tanya salah satu dari mereka. "kunci dalam ruangan itu.. kita tidak membutuhkan dia" perintah Park Hoon. "apa kita bunuh saja?" tanya salah satu BG. "tidak usah.. Akan berbahaya jika kita membunuh tangan kanan Kang Chul". Kemudian mereka menyeret Kang Chul dan membawa pergi. Sementara Do Yoon dipukul sekali lagi hingga pingsan dan dikunci disebuah ruangan di Camp itu.

From W (Two Worlds)Where stories live. Discover now