Kutatap wajah indah berseri
Senyum manis laksana madu
Yang mampu menggetarkan hati
Hanya dengan senyumannya
Panah-panah asmara telah berjatuhan
Mengujam dihatiku
Hingga masuk semakin dalam
Dan tak mampu menolaknya
Dibalik jendela ini
Aku telah memperhatikannya
Diam-diam aku tersenyum
Oleh tingkah menggemaskannya
Tak jemu aku memandang
Wajah ayu laksana bidadari
Yang kian mempesona
Menabur cinta dalam hatiku
Dibalik jendela ini
Menjadi saksi kekagumanku
Pada sosok gadis manis
Yang akan hilang saat terbit fajar

YOU ARE READING
Kumpulan puisi
PoetryTerkadang mulut tak mampu bercerita, mata tak mampu menangis dan tubuh tak mampu menahan duka. Hanya dengan tulisanlah yang mampu menjadi pengobat lara.