MAGIC WORLD ㅡ Bangtwice

09. Gunung Everest

( 🔮 )

-

Mereka pun membalikan badannya dan menghadap satu sama lain, "Siap?" Nayeon mulai menggoyangkan tongkatnya.

Lubang hitam kembali muncul di atas mereka seperti sebelumnya lubang tersebut menyeret mereka dengan kasar dan mendaratkannya secara tiba-tiba. Inilah tantangan saat mereka berpindah ke tempat satu ke tempat yang lain, badan akan terasa remuk karena terjatuh dari atas ketinggian dan

Bruggh

Mereka kembali jatuh dari lubang hitam. Tak sedikit yang mengerang kesakitan karena tubuh yang menimpa permukaan tanah dengan keras.

"Shh, kita sedang dimana?" Kata Hoseok menggesekkan bokong yang terasa sakit dengan telapaknya, mengerjapkan matanya dan menengok ke arah Namjoon saat mendengarnya menjawab pertanyaan.

"Gunung Everest."

Mereka bangkit dan berdiri secara bersamaan. Cuaca yang dingin di tambah lagi dengan pakaian yang sedang mereka kenakan membuat mereka menggigil kedinginan, walaupun belum sampai di atas gunung Everest ini terasa membuat mereka membeku.

"Ini dingin sekali aku rasa aku akan membeku sebentar lagi," Kata Taehyung mengaitkan kedua tangan di sisi tubuhnya guna menghangatkan diri.

"Disini dingin dan waktu sudah mulai petang, kita harus beristirahat dan bersiap-siap untuk makan malam," Kata Nayeon mengajak temannya untuk beristirahat, "Kita akan istirahat dimana?" Tanya Seokjin.

"Hei! Teman-teman lihatlah!" Teriak Taehyung tengah mengintip sesuatu bersama Jimin. Mereka pun segera berjalan ke arah tempat yang sedang Jimin dan Taehyung pijak.

"Hei kemari lah, Ada bekas tenda disini!" Teriak Jimin sambil masuk ke dalam tenda bekas itu. Tenda-tenda ini berasal dari peninggalan para pendaki yang telah pergi setelah menyelesaikan pendakiannya.

"Kita harus mencari tenda yang bersih agar bisa digunakan kembali," Kata Namjoon dibebarengi dengan semua teman-temannya yang mulai mencari tenda yang masih bisa digunakan kembali.

Mereka pun segera mencari tenda untuk sebagai tempat bermalam di permukaan salju. Setelah nya mereka berkumpul membentuk lingkaran besar mengelilingi sebongkah potongan kayu untuk di jadi kan penerang sekaligus penghangat di cuaca seperti ini

Wughh!

Api menyala saat Jeongyeon menyentuh re-rantingan yang sudah Namjoon tumpuk sebelumnya. Hanya ada kesunyian disana, jujur mereka lapar tapi tak ada makanan dan waktu untuk mencari makanan di tengah-tengah malam dingin seperti ini.

"Apakah disini ada yang lapar?" Tanya Namjoon memecahkan kesunyian disana, mereka mendongak dan menjawab.

"Iya! Aku lapar!"

"Aku menemukan beberapa makanan yang masih bisa kita santap, semoga saja ini bisa mengganjal perut kita hingga besok."

"Jimin dan Taehyung cari kayu bakar di tengah hutan."

"Kenapa harus aku dengan Taehyung?" Kata Jimin protes. Namun perintah tetaplah perintah mereka tetap melakukannya atau tidak keduanya tidak akan makan malam ini. Ancaman yang membagongkan.

"Ada satu hal yang sangat penting, dan perlu di ingat oleh kalian masing-masingㅡLongsor salju hal yang paling ditakuti oleh semua pendaki. Kita harus berhati-hati saat melakukan pendakian banyak orang yang tertimbun salju secara hidup-hidup dan berakhir dengan kematian mereka."

Gunung Everest adalah gunung tertinggi sekaligus gunung berbahaya di dunia. Kadar oksigen yang sangat tipis saat dipuncak nya membuat puncak gunung Everest disebut-sebut sebagai zona kematian. Banyak pendaki yang kehabisan oksigen dan juga tertimbun salju yang longsor.

Apakah mereka akan berakhir sama seperti pendaki yang gagal. Mati dan terkubur secara hidup-hidup, aku harap tidak.

───‌ 🦋‌ ─‌─‌─

Nahh dah sampe Everest guys :D
Hope you like it and votement yaw