part 4

241 23 0
                                    

Flashback on:
"Ino" panggil seseorang
Ino yang merasa di panggil langsung berbalik dan terlihat gaara dan kankuro.
"Hn" gumam ino.
"Bisakah kita mengobrol dulu sebelum nee-chan tampil" tanya kankuro
"Ada apa?" Tanya sakura
"Kami hanya ingin tau yang sebenar nya tentang neechan kami" ucap lirih gaara dan di ikuti anggukan kankuro.
Galaksi hanyan menaikan alis tak mengerti.
"Kita tau apa yang terjadi sebenarnya," ucap datar gaara membuat galaksi terkejut.
"A-akh maksud mu apa gaara" tanya sakura mencoba tenang.
"Kau adalah sepupu ku saki apa kau tak mau jujur?" Tanya gaara menyindir sakura.
"Hufft baik lah tapi bukan sekarang, kita akan menjelaskan nya tapi sebelum itu kalian tidak boleh bertanya alasan kenapa temari pergi mengerti" peringatan sakura dan di angguki yang lain.

Fleshback off:

Sementara di lain tempat, tepat nya Tim taka mulai menyesal atas apa yang mereka lakukan dulu pada temari dan terlihat bahwa salah satu dari mereka marah.
"Andai waktu itu kalian tidak bertingkah ceroboh maka ini semua tidak akan terjadi" ucap dingin shikamaru. Yang lain kecuali neji hanya menunduk.
"Maafkan kami shika" ucap lirih.
"Dan andai aku tidak syok berlebih dan pergi begitu saja ini tidak akan terjadi." Ucap shikamaru datar dan pergi.
"Shika kau mau kemana?" Tanya sai.
"Aku butuh waktu" ucap shikamaru dan pergi.
"Shika benar andai kita tidak ceroboh mungkin kita akan bersama galaksi" ucap lirih naruto
"Hn kau benar dobe" ucap sasuke datar. Mereka pun pergi.

Tidak terasa acara sudah selesai dan hari pun sudah malam.
"Kalian menginaplah, neji kau juga ya" ucap Rasa.
"Em paman apa nii-chan ku dan ayah ibu ku tidak datang? Aku baru sadar" tanya sakura dengan wajah polos. Hanya pada keluargalah dia akan menampakan muka seperti itu.
"Hihi...sasori dan yang lain akan datang besok kata nya mereka masih di korea, dan katanya besok dia sampai" ucap rasa tersenyum.
"Hn, baiklah" ucap sakura.
"Enggh...." terdengar suara lenguhan dan itu ternyata temari, mereka baru sadar bahwa temari sudah tidur di pangkuan kankuro.
"Huh ternyata dia sudah tidur," ucap rasa tersenyum.
"Kankuro kau bawa nee-chan mu ke kamar ya." Ucap rasa dan di angguki kankuro dia membawa temari ala bridal style.

"Ehem...saki bisakah paman minta tolong" tanya hati-hati rasa.
"Hn, apa paman" bingung sakura.
"Sebenarnya apa yang terjadi setelah hari kelulusan kalian, kalian pergi tanpa kembali dan alasan yang jelas." Ucap rasa. Membuat galaksi terkejut dan diam
"E-eh itu- ano...emm..." gagap sakura bingung mau menjelaskan nya.
"Saki apa kau masih menganggap paman ini paman mu?" Tanya rasa tegas.
"I-iya pa-paman saki a-akan jelaskan tapi bisakah paman kasih waktu buat saki dan yang lain?" Tanya harap sakura.
"Baiklah besok, paman ingin kau menjelaskan nya besok" final rasa dan hanya di balas anggukan yang lain.
Akhirnya mereka memutuskan untuk tidur.

Keesokan hari nya mereka semua berkumpul ada keluarga HARUNO DAN SABAKU, mengingat keluarga haruno baru sampai tadi subuh dan langsung di kumpulkan rasa. Bahkan ada itachi juga. Itachi di di hubungi sakura untuk pulang ke jepang semalam dengan penjelasan sakura dan bujuk rayu galaksi Itachi tidak bisa bilang tidak. Bahkan neji pun ada, kecuali temari itachi menyuruh tim rumah sakit agar menyibukan temari di hari pertama bahkan temari tergesa gesa tadi pagi karna ada oprasi dadakan.

"Jadi bisa di jelaskan?" Tanya Rasa penasaran.
"Huh...paman ini masih saja ingat" grutu sakura. Membuat yang mendengan tersenyum.
"Baiklah jadi selama di america kami tinggal di mension galaksi yang tak lain adalah mension ita-nii" ucap sakura santai tapi membuat itachi kesal.
"Berhentilah memanggilku seberti itu pinkky" kesal itachi.
"Jadi kau tinggal dengan kriput ini" tanya sasori syok.
"Apa...kau Bayi" jawab itachi.
"Hey...hey...kalian ini bisa tenang tidak sih" kesal kankuro sedang kan yang lain hanya memutar mata bosan.
"Lanjutkan" perintah Rasa.
"Hn, ino akan menceritakan nya karna dia yang tau awal nya" perintah sakura dan di angguki ino.

Fleshback on:
" hah aku lelah" ucap sakura.
"Iya, lebih baik kita pulang " ucap hinata
"Tunggu dimana temari?" Tanya tenten.
"Tadi dia bilang mau ngambil minum terus ke toilet tapi belum balik-balik tuh bocah" jelas ino.
"Kalian belum pulang" tanya neji bingung karna adik-adik nya belum pulang.
"Belum niichan kami mau menunggu tema yang masih di toilet" jelas hinata.
"Kau knp masih di sini cinderella?" Tanya tenten
"Hah...tadi aku bersama teman-teman ku tapi mereka semua menghilang" jelas neji.

Akhirnya neji mengusulkan untuk pulang dengan mereka sedang kan ino menunggu temari dan di temani deidara yang tak lain adalah kakak nya.
"Dei-nii kenapa belum pulang" tanya heran ino
"Oh tadi nii-chan sama si bayi berniat mau kumpul-kumpul dengan genk AKATSUKI, tapi lihatlah dia malah pulang katanya harus ke london meeting jadi ya..gini" jelas panjang lebar deidara.

Akatsuki adalah geng kakak-kakak mereka yang di ketuai oleh Haruno sasori a.k.a. nii-chan sakura.
"Kau sendiri kenapa tidak ikut pulang dengan yang lain?" Tanya deidara bingung mengingat adik nya sangat manja dan galaksi membuat peraturan jam 9 waktunya tidur.
"Huff...Aku nunggu temari tapi belum balik-balik dari tadi ke toilet" ucap kesal ino.
"Baiklah kita cari aja " ide deidara dan disetujui ino.

DI SISI LAIN:
Terlihat temari meminum minuman pemberian dari seorang perempuan berambut merah. Temari awalnya tampak bingung mengingat dia adalah orang yang tidak suka pada Galaksi.

Setelah wanita itu pergi temari membuang minuman itu karna dia sedikit curiga temari pun pergi ke toilet dan betapa terkejutnya ada seseorang yang membekap mulut nya, sebelum dia pingsan dia sempat mendengar kata DOBE, TEME, MAYAT HIDUP. akhirnya temari pingsan dan di bawa ke atap yang sudah di sulap oleh tim taka menjadi ruangan terbuka tapi tersedia juga tombol untuk menutup atap transparan ketika musim hujan atau salju. Atap itu di sulap menjadi bescamp tim taka dengan mendekor seperti kamar. Ada soffa, kasur, ada gitar bahkan rak buku.

Laki-laki yang di panggil Teme dan Dobe itu membawa nya ke atap, sedangkan Laki-laki yang di panggil Mayat hidup itu membawa shikamaru dengan keadaan mabuk bahkan dia terus meracau. Shikamaru pun tak dapat mengontrol diri nya. Ketiga temannya memberikan shikamaru minuman yang di campur obat. Mereka pergi dan mengunci atap.

Keesokan hari nya ino terbangun dan sadar bahwa dia masih di kampus dan ia berada di mobil kakak nya, ino sadar kakak nya lah yang membawa nya kedalam mobil mengingat dia tidur di koridor. Ino pun keluar dan tidak mendapatkan temari, mungkin benar dia sudah pulang, pikir ino.

Ino berjalan ke arah toilet karna kebelet, toilet melewati tangga menuju atap, setelah keluar dari toilet ia tak sengaja melihat shikamaru turun dari atap dengan acak-acakan dan masih telanjang dada. Ino pun mendengar grutuan nya.
"Sial kenapa ini terjadi, aku belum siap." Grutu shikamaru.

Setelah melihat shikamaru pergi ino penasaran ada apa di atap, dan kenapa dia masih ada di sini karna setau ino tim taka sudah pada pulang semalam.

Ino berjalan menaiki tangga dengan pelan, takut masih ada tim taka yang lain walaupun itu gak mungkin, tapi tim taka sangat tidak suka jika orang lain datang ke atap walaupun itu pacar mereka sendiri. Ino melihat pintu atap terbuka, ino mencoba mengintip dan betapa terkejutnya ino melihat temari sedang tertidur denan keadaan mengenaskan dan atap terbuka.


Ino buru-buru masuk. Presetan dengan tim taka yang akan marah teman nya lebih penting. Ino menelpon deidara untuk ke atap, sedangkan ino membalut temari dengan selimut yang ada di sana, melihat temari yang tidak terganggu membuat ino yakin jika temari sedang pingsan.

Bye
Hai readers terimakasih yang sudah baca...
Ini cerita fiktif belaka. Dan ini asli cerita karangan ku sendiri.
Jangan lupa vote....
Maaf bila banyak salah ini cerita pertama ku semoga semua suka.

I LOVE YOU 3000Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang