Perhatian chap kali ini mengandung siksaan dan kebaperan bagi kaum jomblo
Harap bersabar buat yang baca ini yah :v
//plak!!
.
.
.
.Di rumah solar ia masih sendirian menbersih kan rumah nya karena nanti senja akan ada hali yang datang untuk menginap di rumah nya selain untuk menemani nya hali juga berniat untuk menghibur solar
Solar pun meletakkan sapu nya dan tersenyum bangga seluruh rumah nya sudah rapi dan bersih juga wangi uwu
"Akhirnya selesai...hahh.. Sudah jam 5.. Mandi ah"-solar
Solar pun mengambil handuk nya dan berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan badannya
Selang beberapa menit solar sudah bersih dan segar ia juga sudah memakai piama kuning putihnya
"Haaahh.. Segarnya.. Ngm? Ap-- bagaimana kau sudah masuk?!?!!!!"-solar
Teriak solar karena kaget ternyata hali sudah ada di dalam rumah nya bahkan sudah berbaring santai di sofa sambil membaca majalah di meja
"Hm? Oh hy baru mandi?"-hali
Dann... Ia malah bertanya balik-
"K kau haaahhh.. Ya baru abis mandi.. Kau klo belum mandi sana pulang, bau tau"-solar
Ejek solar sambil terkekeh pelan hali yang tak terima melempar solar dengan salah satu boneka solar yang ada di sofa
"Ah!! Mphfff!!-"-solar
"Sembarangan kau.. Aku sudah mandi maaf aja yak, dan aku lebih wangi dari kau"-hali
"Mh.. Dih pede banget kau bau asem"-solar
Ucap solar sambil melempar balik bonekanya kemudian menyisir rambutnya
"Cih.. Gak lah"-hali
Balas hali sambil menarik rambut solar
"A aw aw! Hali sakit hy! Mhh! Ngm.."solar
Sekarang solar duduk di lantai di depan hali dan sisirnya pun sudah ada di tangan hali
"Maap"-hali
Minta maaf pun gak ikhlas dia--
Hali mulai menyisir pelan rambut solar, rambut solar tidak terlalu kusut malah lembut dan sangat wangi, wangi jeruk
Solar yang mendapat perilaku begitu dari hali hanya bisa diam mematung dengan wajah yang sedikit merah
"Mh.. Nah sudah..."-hali
Hali memberikan sisir nya pada solar kembali dan mengecup pelan puncuk kepala solar lembut
"Ah mhh.. H hali... Uh.."-solar
"Mhhh... Wangi kau tau.. Pakai shampo apa hm.."-hali
Tanya hali sambil turun dari sofanya duduk di belakang solar dan memeluk pinggang solar
Solar semakin kikuk di buatnya ia menjawab pertanyaan hali dengan suara rendah karena dia yaa.. Malu lah
"S... Shampo.. Jeruk.."-solar
"Pantas.."-hali
Hali menggenggam tangan mungil solar
Tangan itu terlihat jauh lebih kecil dari nya dan lembut..
Hali pun teralihkan pada pergelangan tangan solar yang terdapat bekas cengkraman tanganya yang sudah mulai membiru
Ia pun mengusap pelan pergelangan tangan solar dengan wajah yang terlihat menyesal
![](https://img.wattpad.com/cover/168848441-288-k385345.jpg)
YOU ARE READING
Our Song
RomanceHalilintar dan Solar adalah sahabat sejak mereka kecil dan Halilintar tau semuanya tentang Solar termaksud... penyakit yang di derita oleh Solar..