Prolog

34 6 10
                                    

Gadis yang kerap di sapa Caca itu, kini harus menerima keadaan bahwa hidupnya berubah seratus delapan puluh derajat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gadis yang kerap di sapa Caca itu, kini harus menerima keadaan bahwa hidupnya berubah seratus delapan puluh derajat. Hal itu bermula pada saat Caca yang salah sasaran.

Seharusnya ia menembak sang ketua basket dengan nomor punggung 30 yang selama ini ia incar untuk menjadi pacar ke seratusnya. Tapi justru ia menembak salah satu mahluk bumi yang selama ini sangat ia hindari. Dan sayangnya, Dewi Fortuna tidak berpihak padanya kali ini. Pria itu langsung menerima tawaran Caca untuk menjadi kekasihnya.

"Kenapa kamu menciptakan luka kalau kamu sendiri gak tahu obatnya." -Vanilla Caca Marisca

"Tuhan memang sengaja menciptakan perpisahan, supaya umatnya bisa tahu, seberapa sakitnya kehilangan." -Chocolate Raja Dewantara

Saat Caca merasa hidupnya akan menderita setelah ini, ternyata ia salah. Orang yang selama ini Caca hindari, justru adalah orang yang selama ini Caca cari. Dan saat ia mengetahui semua kebenaran nya. Di saat itu juga Caca kehilangan semua nya.

Kalian tahu, bagaimana rasa sakitnya kehilangan disaat kita belum sempat memiliki? Jika belum, selamat. Tandanya, kamu belum masuk ke dalam jurang luka yang sebenarnya.

Selamat datang di dunia Caca dan Jaja yang penuh luka!

* * * *

Hai, kalian apa kabar?

Selamat bertemu kembali dengan aku di cerita Caca dan Jaja. Cerita Caca dan Jaja ini emang berbeda dengan cerita Gifara. Di cerita ini akan ada luka yang aku sendiri gak tahu apa obatnya.

Kalau ada typo, langsung komen yaaa:))

Btw, terimakasih banyak yang udah mampir. Seperti biasa, kalau kalian suka dengan ceritanya jangan lupa vote.

Follow aku juga di instagram @ahmalissa_putri.

Terimakasiiiiiih banyaaaak.

-Ahmalissa Ananda P-

Caca & JajaWhere stories live. Discover now