2. kelas

113 5 0
                                    

  Rain kembali berjalan untuk melihat kelasnya dengan perasaan jengkel, dan sesekali mengumpati pria yang menabraknya.

"WOY RAIN"  teriak salah satu siswi yang merupakan teman smp rain.

"apaan" jawab rain ketus.

"woo selow, kenapa lu, terlambat ehh?" ejek mitha

"kesiangan bangun gue,eh bantuin gue nemuin kelas gue dong" jawab rain

"kebetulan banget kita satu kelas" ujar mitha

"serius lo? " jawab rain
Mitha mengangguk. Mereka pun berjalan ke kelas ipa 2,ya rain masuk dalam kelas 10 ipa 2

"eh lo tau gk rain ketua osis sekolah kita ganteng banget, lu kalau ketemu beh pasti klepek-klepek" ujar mitha memberitahu

"gak peduli gue" jawab rain asal.

Mereka pun sampai di kelas,10 menit kemudian bel masuk berbunyi, rain menghela nafas.

" huu baru aja sampai,mana gue laper banget lagi" keluh rain

Tidak lama kemudian masuklah guru mereka

" selamat siang anak-anak" ujar seorang guru wanita parubaya berkisar 40 tahunan.

" SIANG BUK"

" karena ini hari pertama kalian masuk ke sekolah ini, maka kalian akan dibimbing untuk pengenalan sekolah oleh anggota osis" ujar sang guru. Kemudian keluar kelas
Kemudian masuklah 4 orang berseragam osis.
Kelas pun bersorak-sorak melihat anggota Osis yang masuk,

"selamat siang semua"ujar seorang cewek osis
"siang kak"

Para osis pun memperkenalkan diri mereka masing-masing
"perkenalkan nama saya cika diandra kalian bisa panggil kak cika"

" saya revano, panggil aja kak vano"
" saya gabriel, panggil aja el"

Dan terakhir si pria dingin dan kaku
" saya Raffa" ujar raffa datar, sambil melirik tajam seorang siswa yang sedang tidur dengan tangan bertumpu di meja ya gadis itu adalah rain, yang sejak tadi ketiduran akibat menahan lapar.
Dan mitha sudah berulang kali membangunkan rain tapi rain tak bangun juga.

Raffa melangkah kan kakinya ke arah bangku rain, dan kemudian,,

'GUBRAK' raffa menggebrak meja rain dengan keras hingga rain tersentak dari tidur nya, dan matanya mengerjab, sambil menyesuaikan cahaya

"apaan sih lo, ganggu orang tidur aja " ujar rain santai sambil menguap.

"ternyata kamu tidak punya sopan santun ya"ujar raffa dingin

Mendengar suara yang familiar di telinga nya, rain pun menengadah, dan matanya membola melihat siapa yang di depan nya,

"elo" ucap rain kaget

"keluar"perintah raffa dingin.
"tapi  gue kan,, "

Raffa meyela
" keluar" bentak raffa sambil menatap rain tajam.

Rain pun keluar dengan perasaan kesal sekaligus malu karna ia menjadi pusat perhatian kelas akibat di bentak oleh raffa.

Tbc...
Jangan lupa vote dan comment :)

RaffaRainWhere stories live. Discover now