#Repost "Aku bukan pembantu", kalimat itu diucapkan dengan penuh sarat akan kepedihan, kesakitan dan penderitaan. Siapa yang tidak terluka jika orang yang kau cintai hanya menganggapmu sebagai pembantu?!. Pengorbanan, penderitaan dan kesakitan yang selama ini tak pernah dihargai. Siapa yang mampu bertahan dalam posisi itu?. Hanya seseorang yang memiliki sejuta ketegaran, mampu bertahan. Seperti Prilly Grasian yang tak pernah lelah menunggu perubahan sang suami. Rela selalu meneteskan air mata untuknya. Menahan semua kesakitan yang terasa atas sikap kasarnya. Karena ia percaya, sebentar lagi. Tunggu saja. Pengorbanannya tak akan berakhir sia - sia. Tangisnya akan diganti dengan senyuman. Tidak ada pengorbanan yang berakhir sia - sia. Sungguh, percayalah padaku. Karena kini aku sudah membuktikannya dikisah hidupku.. Coba buktikanlah dikisah hidup kalian. Air mata dan segala kesakitan akan diganti olehnya dengan sejuta kebahagiaan..