Pak, anak-anakmu sudah beranjak dewasa. Sekarang kami dipaksa untuk berdiri dibantai semesta. Kadang, kami terjerat di sela-sela keraguan diri. Mencari sesuatu yang disebut jati diri. Namun, kepergian mu membuatku sadar. Bahwa aku harusnya tidak lupa diri. Tidak lupa untukku tetap berdiri di belakang garis yang kau tandai. Jika aku pergi ... apa kau bisa kembali menemani Ibu? Jikalau benar itu maumu, aku akan pergi hingga ke ujung semesta ... Berharap kau tidak akan menemukanku lagi, untuk kedua kali. ~Junarta Rangga Senandika
20 parts