2|Mr D & Ms C

374 55 10
                                    

"WHAT THE FUCK?!"

Cassie langsung mendapat tamparan kecil dari Sarah "Cass kok ngomongnya kasar gitu?"tanya sarah.

"Cassie ga mau!asal mama tau aja ya itu pak Nando guru sekolah Cassie terus dia jahat ma!Dia juga setiap hari bikin Cassie dihukum and umur kita beda jauh,"kata Cassie yang langsung mendapat pelototan tajam dari ibunya. "Maaf ya sis cilla dan nak Nando ini anaknya memang ga sopan."

"Ga apa apa sis santai aja,namanya dijodohin pasti awalnya kaget.Tapi tenang ntar juga nempel terus iya ga do?"tanyanya pada Nando yang tak mendapat jawaban.

Cassie benar benar tak percaya dirinya dijodohkan dan lebih parahnya dijodohkan dengan orang yang dia benci sangat benci.
Dia juga semakin kesal dengan dedemit yang satu itu kenapa dia tak melawan?malah sibuk menyilangkan tangan sambil duduk di sofa.

"Jadi mau nikah kapan?1 bulan lagi mau?"

"What the hell?!"batin Cassie,sekarang dia blank bahkan dia merasa jiwanya sudah tertarik dari badannya.Otaknya berpikir dan terus berpikir bagaimana cara menghindari perjodohan ini dan akhirnya dia mendapatkan ide.

"Ma,Cassie mau nerima perjodohan ini tapi cassie ga mau nikah dulu.Cassie masih mau fokus belajar!"ucap Cassie.

"Ooh yauda kalian kalo gitu pacaran aja dulu ntar kamu lulus sekolah baru nikah."ucap Sarah bahagia.Sementara cowok yang disapa nando itu masih tak membuka suara apa apa dan hanya membuat muka datar.

-

"THE HELL!"

"THE FUCK!"

"NANDOOOOOOOOOOOOOO LU KENAPA SIHH BUAT MASALAH DI KEHIDUPAN GW MULUU?!"

Cassie sekarang sedang berteriak teriak dikamarnya tak jelas, yang pastinya dia kesal dengan cowok bernama Nando itu. Dia sebenarnya tak mau menerima perjodohan itu namun dia memiliki cara sendiri agar membuat Nando dapat membatalkan perjodohan itu.

Cewek itu tak henti hentinya menghentak hentakan kakinya,dirinya terlalu kesal bahkan sampai bingung mau berbuat apa. Dan akhirnya cewek cantik itu memilih untuk mengistirahatkan tubuhnya.

-

Hari ini hari sabtu namun sedari tadi Sarah tak henti hentinya mengedor gedor pintu anak semata wayangnya itu.

Tok tok tok

"CASSIE BANGUN GA KAMU!"teriaknya dari balik pintu.

Cewek yang masih terlelap itu menggeliat di atas kasurnya karena terganggu suara teriakan itu.

"I-iya ma Cassie uda bangun."

Sarah menghela napasnya panjang lalu berteriak "Buka pintunya atau mama dobrak?!"

Cassie reflek langsung meloncat dari tempat tidurnya dan membuka pintu dalam keadaan belum sepenuhnya sadar "Napa si ma?"

"Anak gadis bangun siang siang!inget ya Cassie kamu tuh uda mau jadi istri orang! Liat tuh anaknya bu Via pagi pagi uda ngepel,uda nyapu nyiram tanaman di sekolahnya dapat juara satu mulu!"bentak Sarah.

Cassie memutar bola matanya malas mendengar ocehan Sarah pada pagi hari "sindrom ibu ibu,"batinnya.

"Uda ah ma Cassie mau mandi terus ada janji sama temen,"kata Cassie lalu langsung bersiap siap.

Dirinya sudah mengenakan dress gucci berwarna putih dengan belt hitam yang terlihat simple namun elegant.Rambut hitamnya dia catok membentuk gelombang indah dibawahnya.

Jam menunjukan pukul 11 artinya masih ada 1 jam lagi untuk menemui pacar kesayangannya.Kakinya langsung keluar menuju rumah tetangga dekatnya,Vani anak bu Via.

"Vaniii!!Vani main yok!"teriaknya tak tahu diri.

Pagar rumah Vani terbuka lebar membuat ekspresi kaget pada muka Cassie "loh Vani jadi jenggotan?"tanyanya polos.

"Eh Cassie uda lama nih ga ketemu,makin cantik aja terpesona aku terpesona memandang wajahmu yang manis,"ucapnya lalu bernyanyi.

"Hahaha jadi seneng nih aku dipuji,Pak Javi makin ganteng aja nih."puji balik Cassie pada pak Javi.

Pak Javi yang merupakan bapak Vani hanya tersenyum senyum mendengar pujian dari Cassie lalu berkata "Iya nih saya mau nikah lagi jadi harus ganteng dong!"

Baru perkataan itu akan dibalas oleh Cassie namun sudah keburu dibalas oleh bu Via alias istri dari Pak Javi.Kepala botak pak Javi itu harus terkena lemparan tomat dari dapur bu Via membuatnya meringis pelan.

"Aww."

"Heh botak!Lu pikir kalo lu nikah lagi masih ada yang mau ama lu?!Nyadar diri ya,lu uda bangkotan kagak kaya lagi!"omel bu Via kesal.

Cassie yang melihat keributan rumah tangga itu langsung kikuk,ingin memisahkan takut memperbesar masalah kalau tidak dipisahkan takut terjadi pertempuran darah.

Untungnya Cassie diselematkan oleh Vani "Cass sini masuk ngapain disitu,jangan kaget bapak emak gw emang begitu."

Cassie langsung tersenyum dan mendatangi Vani.Sekarang dirinya sudah berada di kamar serba pink milik Vani.Dia duduk lalu mengomel "Ih Van gw mau komplain sama lu!"

Vani menyeringit bingung "komplain apaan? perasaan gw kagak jual barang apa apa."

"Vaniku tercinta lu tuh kalo pagi pagi nyapu,ngepel,nyiram tanaman tolong liat liat situasi!Lu gatau aja gara gara lu pagi pagi uda rajin pintu kamar gw hampir rusak !"Omel Cassie kesal.

Vani terkekeh lalu berkata " lu aja yang males."

Drrt drrt

Pada saat itu juga tiba tiba handphone Cassie bergetar.Dia melihat hp itu lalu langsung terlihat Macan Garong is Calling You.Siapa lagi kalo bukan ibunya yang galak bagaikan cerminan macan garong.

"Halo ma."

"Cass pulang cepetan,kita pergi makan sama keluarganya Nando!"

"HAH?!"

BERSAMBUNG...

Hi semua!!Makasih banyak antusiasnya!
Maaf bila masih banyak typo.
Jangan Plagiat ya!!
Ini karya ku sendiri!
Sampai jumpa di chapter selanjutnya~~

Mr Dodol And Ms CendolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang