Circle?

27 5 0
                                    

"Tadi bapak suru saya jawab lah sekarang diomelin"kesel nana

"Kamu ma-"

"Diam!"sentak seorang lelaki yg Nana duga merupakan murid yg sama dengannya.

"A..a..alister!,kamu-"ucap ketakutan guru itu terpotong tak kalah alister menarik tangan Nana pergi entah kemana,yang membuat sang empu terkejut serta bersyukur di saat bersamaan.

Nana hanya menurut saat lelaki itu membawanya ke arah taman belakang sekolah.

Mereka berhenti tepat di depan kursi duduk dekan pohon beringin yg ada di sana.

"Duduk"ujar alister dingin.

"Hah?!maksu-"

"Duduk!"perintah alister lagi,yg membuat Nana akhirnya mengalah.

Alister dan Nana duduk bersebelahan di bangku taman tersebut,suasana berubah menjadi canggung seketika,eh bukannya dari awal udah gitu yak?!.

"Eemm...makasih ya"ujar Nana

"Buat apa?"tanya alister dingin

"Ee...Lo tadi nolongin gw dari pak Bambang"

"Oh...."balas alister singkat

"I..i...iya"cicit Nana bingung harus  memulai pembicaraan apa lagi,jujur Nana paling tidak suka kondisi canggung begini.

"Em....nama Lo?"tanya Nana,ahhh bahkan ia belum tau nama lelaki disampingnya,aishhh bodoh kali la kau ni na!,rutuk Nana dalam hati.

"...."alister diam dan tetap mendengarkan musiknya lewat earphone yg ia pakai.

"Aishh...ni orang diajak ngomong malah pake earphone!"gerutu Nana dalam hati.

"Ee...hei"ucap Nana lagi.

"Wei!"

"Apa dia tidur?" Tanya Nana pelan seraya memandang wajah lelaki tampan di sampingnya yg sedang memejamkan mata dengan earphone di telinganya.

Jujur ia akui wajah lelaki di sampinya tergolong tampan,ralat sangat tampan!,hidung mancung,rahang tegas,mata sipit,bibir yang mungil,serta alis yang tebal,dan jangan lupakan kulitnya yang sangat sangat bersih,ahh...Nana sebagai gadis  sangat iri dengan kulit bersih itu.

"Wihh...gila ini sih definisi ganteng doang,eh enggak ganteng banget"ucap Nana pelan mengagumi wajah tampan tersebut.

"Harus diabadikan nih"ujar Nana mengambil ponselnya dan segera memotret wajah tampan itu.

Ckrekk...

Cekrekk....

Cekrekk....

"Aishh...pas merem aja ganteng apa lagi melek"ucap Nana pelan,sambil mengagumi foto yg ada di dalam ponselnya.

"Udah foto nya?!"

"Anjim,suara Saha eta?"ujar Nana kecil menoleh ke samping dan.....

Duarr....

Yaps sang dewa Yunani telah bangun pemirsaaaaa......

"Hehehe....sorry ya,tadi gw foto Lo pas tidur"ujar Nana salting menggaruk belakang jilbabnya

"Hm"jawabnya cuek

"Btw nama Lo sapa?"tanya Nana lagi

"..."

"Lo kenapa sih?diem Mulu!sariawan?"tanya Nana jengkel.

"...."

"Dih! sombong amat ngomong Ama gw kgk mau,emang yah jadi orang cantik baik nan imut itu banyak cobaannya"cerocos Nana membenarkan jilbabnya.

Cinta KoplakWhere stories live. Discover now