Jurik?

250 17 1
                                    

"Rina"

"Nja,i..i..itu.."cicit nana

"Tenang na"balas senja mengelus bahu nana

"Rin,ini beneran kamu kan?"ujar lelaki itu hendak menyentuh bahu nana.

"JANGAN SENTUH GUE"bentak nana

"Rin,kamu kenapa?apa kamu belum maafin aku?"ujar lelaki itu lagi dengan raut wajah sendu,yang justru membuat nana ingin menendang wajah tampan-nya saat ini juga.

"Maaf,anda bisa pergi?sepertinya sahabat saya tidak senang dengan keberadaan anda"ujar senja

"Tapi nja,gw cuma mau ngomong sama rina"

"Tapi sahabat saya tidak ingin berbicara dengan anda,jadi saya harap anda bisa pergi"tegas senja

"Kenapa lo yang sewot!gw mau ngomong sama RINA bukan LO,faham!" bentak kenan

"Ta-"

"STOP!!!,KEN,LO BIASA PERGI NGAK SIH!,GW NGAK MAU NGOMONG SAMA LO,FAHAM!!" bentak nana

"Tapi rin ak-"

"Eh yang,aku cariin kamu kemana-mana ternyata di sini"ujar seorang wanita dengan pakaian minim,ia bergelayut manja di lengan kenan.

"Lo ngapain sih,lepas!"kenan yang merasa risih pun menepis tangan sang wanita yang bergelayutan layaknya seekor kera di tangan nya.

"Isshh....kamu mah gitu,eh lo...emmm....sabrina sabrina itu kan!ee...salah satu ONS kenan kan?,eh udah taubat lo!,ngak jadi jalang lagi!"ujar sang wanita menunjuk nana tepat di wajahnya.

"Maksud lo apa hah!!,gw bukan ONS siapapun,gw ngak serendah itu,gw bukan JALANG kayak LO,FAHAM!!" tekan nana,tanpa sadar mereka kini jadi bahan tontonan para pengunjung.

"APA LO BILANG!!ULANGIN COBA!!BERANI LO SAMA GW HAH!!"bentak sang wanita bernama juliet itu.

"Lo apaan sih jul,dateng-dateng bikin ribut,LO NGAK USAH IKUT CAMPUR URUSAN GW"tekan kenan.

"KENAN aku ini tunangan kamu"ujar juliet memanyunkan bibirnya dan menggesekkan payudaranya ke arah lengan kenan.

'Idih jalang mah jalang aja mbak,ngak usah sok suci' batin nana

"Tunangan?gw ngak punya tunangan kayak lo!"ucap kenan tersenyum miring.

"Issshh....aku bil-"

"Maaf bisa mbak mas selesaikan masalahnya di luar?" tegur salah satu pengunjung di sana

"Eh iya mas maaf,dan LO!,AWAS LO"ujar kenan berlalu pergi meninggalkan cafe.

"LO.....ini semua gara-gara LO!!" geram juliet menunjuk wajah nana

"Heh siapa nama lo tadi?pul,jul,jurik,panjul,ah bomat lah nama lo siapa,dengerin ya mbak jurik l-"

"Nama gw JULIET BUKAN JURIK"geram juliet

"Gw ngak butuh nama lo,intinya INI SEMUA NGAK ADA SANGKUT PAUTNYA SAMA GW,KALO LO NGAK MAU TUNANGAN LO LARI KE GW,YA LO JAGA LAH,GW JUGA RISIH SAMA DIA,JADI LO BAWA JAUH-JAUH TUH TUNANGAN LO,FAHAM!!"ujar nana kembali duduk dengan santai.

"Lo kok rese sih!!!" geram juliet

"Emang"jawab nana santai

"Minta di tampar emang mulut lo!,ngak disekolahin hah!"sentak juliet

"Ini minggu,sekolah mana ada yg buka!" balas nana memainkan ponsel-nya.

"LO!!"geram juliet mengepalkan tangannya.

"Sana pulang lo,ganggu aja"usir nana

"AWAS LO!"ucap juliet pergi dengan wajah yg memerah.

"Bunda!"

Seorang anak laki-laki berlari memeluk kaki nana dengan menangis tersendu-sendu.

'Hah bunda?lah kapan gw lahiran?eh..ini bukannya anak kak alka ya?'-batin nana

"Eh kamu...eeee...kevin kan,sama siapa kesini sayang,kok nangis sih!!"ujar nana menaruh kevin ke pangkuannya,ia menghapus air mata kevin dengan ibu jarinya.

"Kepin takut,kepin ndak mau makan cayul telus ayah mayah-mayah sama kepin,tadi bunda juga mayah-mayah,bunda mayah ya cama kepin?"oceh bocah tersebut memasukkan kepalanya ke dalam jilbab nana,mendusel mencari kenyamanan di sana,membuat sang empu sedikit menggeliat kegelian.

"Aduh...hahaha....kevin geli sayang aduh...hahaha..." ujar nana kegelian karena kevin mendusel ke dalam ceruk leher nana.

"Kevin"panggil suara bariton itu.

"Huaaaa....bunda ada ayah,kepin ndak mau makan cayul" ujar kevin mengeratkan pelukannya.

"Em....maaf itu anak saya,maaf merepotkan anda" ujar lelaki yang ternyata alka,nana tetap diam tanpa berucap atau pun memberikan kevin pada sang ayah.

"Ee...maaf nona itu anak saya,anda siapa ya" tanya alka lagi

"Aku?aku bundanya kamu yang siapa?berani buat anak saya nangis" ujar nana ber-akting.

"Anak?bunda kevin sudah tiada!,dan dia hanya anak saya,anda siapa beraninya mengaku istri saya!"geram alka.

"Kenalin namaku sabrina miya geraldi putri keluarga geraldi calon istri  alka febrian calon bunda dari anak di pangkuan saya" ujar nana mengajukan tangannya,seperti hendak berjaba tangan,btw dia sendiri bingung kenapa ngomong kayak gitu,hellowww nana masih ting ting brayyyy....

"Hah kamu nana?kok pakek hijab?" cengo alka

"Lah napa!,salah emang?"

"Ya enggak alhamdulillah malah,tapi kan aneh aja,lagian kita belum resmi nikah kan?jadi kevin hanya anak saya"tekan alka.

"Yaelah tinggal nunggu hari om"

"Om?kamu kira saya setua itu?"

"Lah benerkan!,duda anak satu apa coba namanya kalo bukan om-om"ujar nana,eh tapi benerkan,alka kan udah tua.

"Heh umur saya baru 28 tahun,masih muda tau!"semprot alka.

"Sam-"

VOTEEE COMENT SHARE FOLLOW HAHAHAHA TANKS GUYSSSS

Cinta KoplakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang