The GANGSTERS Leader [COMPLETED]

The GANGSTERS Leader ll Chapter 03

"Ma-Pa, Bara mau tinggal sendiri di apartement." Ucap Bara melahap makan malamnya.

Raga dan Sheryl menatap Bara yang diam dengan sorot dingin. Bahkan Ara yang disampingnya pun ikut menoleh menatap Bara dengan mata membola.

"Alasannya?" Tanya Sheryl memberikan sopotong ayam goreng pada Raga sambil menatap Bara.

"Bara hanya ingin, Ma. Bara mau tinggal sendiri."

"Jangan Bar! Kalau Kakak sendirian tidak ada temannya bagimana? Kau mau Kakak mati bosan karena tidak bisa menganggumu?" Ucap Ara kesal dengan Bara, namun Bara masih menatap kedua orang tuanya membuat Ara kesal.

"Hei! Kau dengar apa tidak?!" Pekik Ara.

"Kalau itu maumu, Papa sama Mama izinkan." Ucap Sheryl menuruti apa kemauan Bara, toh Bara sudah berumur 20 tahun.

"Jangan Ma! Pa jangan boleh ya?" Ucap Ara tidak terima karena akan jauh dari Bara. Siapa yang akan dia usili kalau bukan Bara? Yakali Papa sama Mama dia usilin, bisa-bisa dikurung diloteng satu bulan.

Raga menatap Ara dengan sebelah alis terangkat lalu meminum air minumnya.

"Biarkan saja, Adik kamu sudah besar. Bisa menentukan apa yang dia pilih." Ucap Raga membuat Ara cemberut.

Ara menatap Bara dan sialnya Bara mengejeknya dengan lidah yang menjulur kebawah. Hal itu semakin membuat Ara kesal pada Bara.

"Kalau begitu Ara juga pindah diapartement ya?" Tanya Ara dengan senyum lebarnya.

Raga dan Sheryl menatap Ara tajam membuat senyum Ara menciut seketikan.

"Kalau kamu berani, minta izin sama Aldrick." Ucap Sheryl membuat Ara menegang.

"Tidak jadi." Ucap Ara meringis bodoh.

"Bara kekamar dulu, selamat malam." Ucap Bara langsung berdiri dan berjalan menuju kamarnya.

Sampainya dikamar, ponsel Bara berbunyi membuat Bara yang hendak menjatuhkan tubuhnya di ranjang dia urungkan dan mengambil ponselnya yang terletak dimeja nakasnya. Bara melihat dan ternyata Arsen menghubunginya. Bara mengerutkan dahinya tumben Arsen meneleponnya malam-malam begini.

"Apa?" Ucap Bara mengangkat panggilan dari Arsen.

"Bar, kau cepat kemarkas 5. Aku baru dapat kabar dari David kalau disana diserang sama ketua Red Diamond. Semua yang ada dimarkas dihajar habis-habisan sama dia. Cepat kau kesana, aku juga mau kesana." Ucap Arsen terdengar khawatir membuat Bara langsung mematikan ponselnya dan langsung mengambil jaketnya dan kunci motornya.

Bara langsung keluar namun diruang dapur masih ada kedua orang tuanya dan Kakaknya.

"Kamu mau kemana malam-malam gini?" Tanya Raga.

"Markas 5 diserang sama ketua Red Diamond, Pa. Bara harus kesana." Ucap Bara langsung pergi tanpa mendengarkan balasan dari Raga.

Meraka tau tentang Bara yang menjadi pemimpin gangster Black Devil, maka dari itu mereka membiarkan Bara untuk melindungi anggotanya sebagai ketua gangster.

Bara menaiki motornya dan melajukan motornya dengan cepat kemarkas 5 yang dikatakan Arsen. Bara terheran kenapa seluruh anggotanya yang ada di markas 5 bisa dihajar habis-habisan oleh ketua Red Diamond seorang diri. Jika itu benar ketuanya sendiri yang melakukannya, maka orang itu sudah sangat terlatih dan setara dengannya. Handrick saja tidak bisa menghabisi 35 anggotanya seorang diri, harus ada anggota lain yang ikut. Tapi ini, kemampuan pemimpin baru itu diluar perkiraannya yang jauh lebih kuat dari handrick.