Happy reading
Jangan lupa tinggalkan jejak♕︎
[ ʟɪᴏɴ ᴋɪɴɢᴅᴏᴍ ]
♔︎
Setelah para namja itu masuk ke dalam portal, mereka jatuh entah dimana dengan posisi saling menimpa, Mereka merasa sangat pusing dan kesakitan.
Saat mereka membuka mata hal pertama yang mereka lihat adalah lantai hitam bercorak singa berwarna merah gelap. Sangat indah dan mengerikan, mungkin itu yang mereka pikirkan.
Apakah mereka di ruangan para peri? Tapi kenapa lantai para peri berwarna hitam? Apakah mereka di ruangan para monster? Dimana mereka sekarang? Apakah mereka masuk ke tempat terlarang? Apakah ini neraka? Apa ini penjara?
Tanpa mereka sadari banyak pasang mata yang melihat mereka dengan tatapan yang sangat sulit diartikan.
"Enak banget lu semua nimpa - nimpa badan gw, lu kira gw kasur " ucap namja tertua.
"Hehe kita kan gak tau kalo kita nimpa badan lu hyung" ucap namja bermata sipit sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Lagian ya ini salah lu cheol hyung" ucap namja termuda kesal.
"Setuju gw sama chan, lagian ini emang beneran salah lu hyung" ucap namja yang paling tinggi kesal.
"Lah kenapa jadi salah gw?" Ucap namja tertua tidak terima.
"Salah lu, seharunya kita gak masuk ke portal itu, gegara lu yang penasaran kita jadi masuk ke sini" ucap namja tertua kedua kesal karena hyungnya ini tidak mau disalahkan.
"Kan gw cuman penasaran, bukan gw doang kali hansol juga penasaran" Protes namja tertua.
"Lah kenapa jadi gw hyung? Gw kan ngikut doang" ucap namja blasteran yang dipanggil Hansol itu tidak terima.
Namja termuda yang di panggil Chan itu menyadari bahwa mereka sedang di tatap oleh banyak pasang mata, langsung memanggil - manggil hyung yang lain. "Hyung! Hyung! Hyung! Hyung! Woi hyung! Astaga hyung!" ucap chan dengan nada sedikit pelan, tetapi tidak ada yang mendengarnya.
"Pokoknya ini salah lu berdua, gw padahal pengen pulang dari tadi" ucap namja berhidung mancung dengan nada sedikit tinggi sambil menunjuk ke arah namja blasteran dan namja tertua.
"Siapa suruh kalian ngikut sama gw? SIAPA YANG SURUH? GAK ADA KAN. KALIAN KAN YANG MAU IKUT SAMA GW, SEKARANG MALAH MARAH - MARAH KAGAK JELAS, MANA NYALAHIN GW LAGI! YA JELAS INI SALAH KALIAN KARENA IKUT SAMA GW" bentak namja tertua dengan kesal.
"ENAK AJA LU NYALAHIN KITA, BUKANNYA LU YANG MAKSAIN KITA BUAT IKUT, DENGAN BERAT HATI GW TINGGALIN SEMUA PEKERJAAN GW, DEMI IKUT SAMA LU" teriak namja tertua kedua tidak terima.
"Bener, kita semua rela ninggalin pekerjaan kita demi ikut sama lu hyung" ucap namja bermata sipit membenarkan perkataan namja tertua kedua dan mendapat anggukan dari yang lain.
"Salahin aja gw terus menerus sampai lu mampus, gw mah emang selalu salah" ucap namja tertua pasrah dan malas.
"Hyung! Hyung! Dengerin gw napa! Woii! Hyung! Astaga! Hyung!" ucap namja termuda terus menerus berharap para hyungnya mendengarnya.
"Lu kenapa sih chan? Hyang hyung hyang hyung dari tadi" ucap namja berhidung mancung dengan kesal, menyadari bahwa namja termuda yang dipanggil chan itu sendari tadi memanggil - manggil dengan suara pelan bahkan hampir berbisik.
YOU ARE READING
Lion Kingdom || SEVENTEEN GS
Fanfiction[SLOW UPDATE] Kerajaan yang dulunya indah telah berubah menjadi kerajaan terkutuk karena peristiwa masa lalu. Kerajaan yang dipimpin oleh tujuh ratu cantik melebihi malaikat, tapi juga kejam melebihi iblis. Kerajaan makmur dan damai yang menyimpan 1...