EYE

Part 3

New duduk di teras depan rumahnya. Enam bulan berlalu, dan selama enam bulan inilah New terjebak dalam dunia gelapnya. Sikap New masih sama saat awal-awal ia tahu akan kenyataan pada dirinya yang di sebabkan oleh kecelakaan tersebut.

Flashback____

Setelah dua hari tak sadarkan diri, New membuka matanya. New membuka matanya secara perlahan, New dapat mendengar suara kedua orangtuanya yang menyebutkan nama dirinya. Setelah mata New terbuka sempurna, New mengkerutkan dahinya.

"Mae newwie di mana sekarang?"  Tanya New pada ibunya.

"New kau sudah sadar? Pho akan memanggilkan dokter untuk memeriksamu" setelah mengatakan itu, ayah New pergi keluar kamar inap New untuk memanggil dokter.

"Mae newwie di mana?" Tanya New sekali lagi.

"Kau sekarang sedang di rumah sakit sayang" jawab ibu New sambil merapikan surai New.

Mendengar kata rumah sakit, hal itu mengingatkan New kecelakaan yang di alaminya dua hari yang lalu. New mengingat setiap kejadian dan detik-detik sesat sebelum mobil yang di kendarainya mengalami kecelakaan. New memegang kepalanya merasa sakit saat mengingat kejadian tersebut.

"Mae" pagil New.

"Ada apa sayang? Ada yang sakit? Bersabarlah Pho sedang memanggil dokter"

"Mae kenapa gelap?"

"Newwie?" Tanya ibu New tidak mengerti.

"Mae" panggil New dengan suara bergetar. "Mae!" Panggil New lagi dengan panik sambil menggerakkan tangannya mencari keberadaan ibunya.

"Sayang, newwie kau kenapa nak?" Tanya ibu New yang mulai panik melihat anaknya.

"Mae di sini gelap, New tidak bisa melihat hiks.... Mae hiks......"

New mulai bergerak gelisah karena apa yang di lihatnya saat ini hanya kegelapan, New menangis. Ibu New yang melihat anaknya menangis segera merengkuh tubuh New menenangkan anaknya dan tak lama kemudian suaminya datang bersama seorang dokter dan seorang suster di belakangnya.

"Tuan New tenanglah saya akan memeriksa anda" ucap dokter tersebut dan barulah New sedikit tentang.

Kurang lebih lima belas menit dokter memeriksa kondisi New.

"Bagaimana Dok?" Tanya ibu New dengan khawatir.

"Tuan New baik-baik saja hanya perlu istirahat dan jangan terlalu bergerak agar lukanya kembali pulih" jelas dokter tersebut.

"Tapi Dokter, mengapa tadi anak saya tidak bisa melihat?"

Dokter tersebut terdiam dan menatap New dengan raut wajahnya seperti menunggu penjelasan lebih dari Dokter tersebut. Dokter tersebut menghela nafasnya membuat New dan kedua orangtuanya semakin cemas.

"Tuan New mengalami kebutaan yang di akibatkan oleh serpihan kaca mobil yang pecah masuk kedalam kornea matanya waktu kecelakaan" jelas Dokter tersebut.

Mendengar apa yang di jelaskan oleh Dokter, New meremas selimut yang di kenakanya New menggelngkan kepalanya tidak percaya apa yang di sampaikan oleh Dokter tersebut.

Flashback end_____

New terus mengingat ingat kejadian enam bulan yang lalu. Bayangan kecelakaan tersebut terus berputar di kepala New. Dokter mengatakan jika New bisa melihat kembali jika ada orang yang bersedia mendonorkan matanya, namun enam bulan berlalu New tak kunjung mendapatkan donor mata tersebut.