OUR DIARY 《Chanbaek feat Jaeyong》

12.Dark side ☠

"Asyik banget .. Chatt sama siapa?"

"Ya ampun Jae .. ngagetin aja tau gak!"

Taeyong yang sejak tadi tengah fokus dengan ponselnya langsung terperanjat dan refleks menutup ponselnya itu.

"Gitu aja masa kaget .. pertanyaan aku dijawab dong!"

"Ini loh, aku lagi chatt sama Kak Baekhyun."

"Chatt apa emangnya?"

"Cie kepo .." goda Taeyong yang langsung direspon tak suka olehnya.

"Hehe.. kamu mau aku salamin sekalian gak? mumpung aku lagi chattan nih sama orangnya .."

"Nyebelin juga nih lama-lama, kesannya kaya gue beneran suka sama Kak Baekhyun kalo kaya gini".  Dumelnya dalam hati.

Terlalu malas meladeni godaan Taeyong, Jaehyun pun akhirnys memutuskan untuk meninggalkan kelas lebih dulu.

"Aku ganti baju dulu Tae, kamu jangan lupa nyusul entar, semangatin aku main futsal .." pesannya sebelum pergi.

"Aye..aye.. Kapten!"

Baru saja Jaehyun pergi meninggalkannya di dalam kelas yang hampir kosong karena murid yang lain tengah bersiap untuk berolahraga, ponsel Taeyong sudah berdering kembali, kali ini menandakan panggilan masuk.

"Hallo, iya sekarang aku ke sana." serunya pada orang di seberang telfon, lalu segera pergi begitu saja setelah menutupnya.

***

Di lapangan, Jaehyun yang tengah bersiap-siap dengan melakukan pemanasan bersama temannya yang lain terus saja mengedarkan pandangan ke arah tribun. Sedikit kecewa karena orang yang dia tunggu belum juga menampakan dirinya.

"Jae, ayo.." ajak temannya, dengan terpaksa diapun harus mulai bermain tanpa di tonton oleh kesayangannya kali ini.

Apa yang menahan Taeyong  untuk datang? Ahh mungkin dia hanya sedikit terlambat. Jaehyun berusaha berpikir positif agar dirinya dapat fokus pada permainan.

Namun nihil, karena nyatanya Jaehyun justru bermain dengan sangat berantakan sekarang.

Sebenarnya hari ini dia berencana ingin bertanding futsal melawan Mark dan mempermalukannya di hadapan Taeyong. Namun kedua orang tersebut bahkan tak muncul sama sekali saat pertandingan,  akan sangat wajar rasanya jika Jaehyun jadi  over thinking dibuatnya.

Bayangan keduanya yang tengah asyik berduaan sambil membahas sesuatu yang lucu hingga tertawa bersama terus saja berputar di kepalanya tanpa diminta.

Sementara itu, orang yang tengah di pikirkannya saat ini ternyata benar saja tengah berbincang bersama seseorang di halaman belakang sekolah sampai melupakan janjinya untuk menonton pertandingan yang saat ini mungkin sudah berakhir, mengingat cukup lama waktu yang mereka habiskan.

Entah apa yang jadi topik pembicaraan keduanya, yang jelas mereka nampak merasakan keseruan yang sama dilihat dari tawa yang sesekali tercetak di wajah masing-masing.

"Laper gak sih Tae, lanjut kantin yuk?"

"Gak bisa, aku harus makan bareng sama Jae, Sorry ya.."

"It's ok, kalo gitu sampe ketemu lagi Tae.. bye..." pamit orang itu sambil melambaikan tangannya.

"Bye..." balas Taeyong  yang ikut melambaikan tangan sebelum orang itu benar-benar pergi dari sana.

Baru saja Taeyong beranjak untuk kembali ke kelasnya, namun ia tak sengaja melihat seseorang tengah berdiri tak jauh dari tempatnya berada saat ini, karena merasa tak asing dengan orang tersebut Taeyong pun mendekatinya.