C h a p t e r🌻 F o u r

1.2K 133 27
                                    

Happy Reading....

Happy Reading

К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.


@Kim’s House

Taehyung melangkahkan kakinya lelah memasuki pekarangan rumahnya. Rumah seluas dan sebesar ini terasa sangat sepi hanya karena dihuni oleh beberapa orang saja. Tiga orang anggota keluarganya dan beberapa pelayan rumahnya. Langkah yang awalnya ingin menuju tangga utama yang akan membawanya kekamarnya kini berbalik menuju ruangan dibawah tangga itu.

Kamar yang akan ia datangi jika dia sedang merindukan seseorang yang sangat berjasa bagi hidupnya. Tangannya perlahan meraih handle pintu besar ganda itu. Mendorongnya hingga tubuhnya tenggelam dibaliknya. Ruangan kamar ini sama seperti ruangan kamar lainnya yang membedakannya hanya orang yang menempatinya dengan beberapa alat medis ditubuhnya.

Taehyung berjalan menuju ranjang besar ditengah kamar. Matanya yang  tajam itu berubah sendu dan sayu ketika melihat sosok tua renta dihadapannya. Ayahnya yang terbaring sakit di atas ranjang sana. Dengan infus dan alat bantu pernafasan yang terpasang ditubuh tuanya. Ditambah alat-alat lainnya yang tidak ia ketahui.

Ini salah satu alasan kenapa dia sangat ingin memimpin KTH Company. Jika bukan karena Ayahnya mungkin dia lebih rela tidak menjadi CEO perusahaan besar dari pada harus memenuhi persyaratan bodoh itu. Taehyung memandang lama Ayahnya. Kondisi Ayahnya tidak jauh berbeda dari Ayah Sohyun. Namun Ayahnya jauh lebih beruntung masih ada harapan untuk sembuh dan kembali sadar.

Miris bukan disaat uang menjadi masalah untuk manusia lainnya. Dia dengan setumpuk uang yang tidak pernah habis tetap tidak bisa membuat orang-orang yang dia sayang bisa cepat bangun dari tidur mereka. Taehyung tersadar saat sebuah tangan menyentuh pundaknya. “Ibu” panggilnya melihat sosok hangat Ibunya yang telah berdiri disampingnya. “Dokter Shin mengatakan jika kondisi Ayah-mu masih belum menunjukkan kemajuan yang pesat” Eunji menatap lirih suaminya yang kini terbaring tak berdaya.

Dari dulu suaminya memang telah memiliki beberapa masalah mengenai kesehatannya. Komplikasi di beberapa penyakit yang sudah di idapnya. Penyakit ini masih bisa ditanggulangi jika saja suaminya tidak terlalu memforsir pekerjaannya. Ditambah berita kematian Ayah mertuanya yang membuat keadaannya sedikit menurun.

“Ayah pasti baik-baik saja” Taehyung merangkul bahu hangat Ibunya. Pria itu berusaha menguatkan Ibunya.

“Kau tidak pulang semalaman” Eunji kembali beralih menatap Taehyung. “Aku tidur di kantor. Ada beberapa berkas yang harus ku pelajari,” tentu saja ia berbohong. Ia tidak mungkin mengatakan jika semalam dia menginap dimana Haera berada. Kepalanya akan kembali sakit mendengar ceramah Ibunya yang akan membahas masalah kekhawatiran orang tua yang sama sekali tidak dia mengerti, yang berujung membuka hati untuk wanita lain. Kini bertambah satu topik karena dia akan menikah.

“Taehyung-ah

“Eumm”

“Kau sudah bertemu dengannya?” Taehyung mengerti siapa yang Ibunya maksud. Taehyung mengangguk singkat.

 Wedding Contract [ R E M A K E]Место, где живут истории. Откройте их для себя