10

1.1K 50 1
                                    

Markas milik recades berantakan dan banyak yang terluka
Musuh menyerang diam diam saat semua anggota recades sedang istirahat,dan untung saja mereka bisa mengalahkan musuh

"Obati luka kalian"titah sang ketua recades

"Luka lu gimana ga?dalem banget tuh"ucap gio

"Gampang"ucap recades

"Yaudah gue mau bantuin yang di dalem"ucap gio lalu berjalan ke dalam markas

Alga memikirkan sesuatu lalu langsung saja dia mengendarai motor nya.

Anggota inti recades menatap kepergian alga dengan penuh harapan.

"Semoga vania bisa meluluhkan dia"ucap gio

"Gue ikhlas kalo neng vania sama bang alga"ucap vino

"Tau ih si bos kapan sih peka sama perasaannya"ucap keano

"Tau ih si bos ngakunya ga cinta tapi selalu nyari cara biar bisa deket sama neng vania"ucap ervan

"Iya ga,ngga?"tanya vino

"Hm"

"Subhanallah,ngga kapan sih lu ngomong panjang lebar,waktu kecil ga bisa bicara atau gimana sih"ucap ervan

"Pembahasannya ga penting"ucap angga dengan raut datar

"Gece van itung tadi berapa huruh"ucap vino

"22 huruf 3 kata amazing"ucap ervan

Angga hanya diam lalu kembali menatap handphonenya
______________
'Tok tok'
Suara ketukan pintu membuat vania berjalan kearah pintu
'Ceklek'

"Kak alga"pekik vania

"Hm"

"Kak alga kaya setan,vania tebak habis baku hantam ya?ga capek apa bikin mukanya tambah jelek kalo luka,kalo kak alga mau buat vania ga suka sama kak alga,jangan bikin muka kak alga lebam kaya gini,karna vania masih tetep suka"ucap vania

Alga masih tetap diam lalu menatap tajam ke arah vania

"Kenapa kak?"tanya vania polos

Seseorang dari dalam rumah melihat kejadian itu hanya memutar bola mata malas"punya kakak lemot banget"cibir leon lalu berjalan ke arah mereka

"Ayo bang alga masuk"ucap leon

"Bodoh nya aku,kenapa ga ajak masuk"ucap vania dalam hati

"Eh iya kak ayo masuk"ucap vania

Akhirnya mereka masuk dan vania menyuruh alga duduk di sofa itu,lalu vania mengambil obat merah,kapan,air,dan handuk kecil,serta plester,dan perban,serasa jadi dokter dadakan.

"Leon masuk kamar dulu ya bang"ucap leon

Alga hanya mengangguk

Vania kembali dan memberikan pada alga

"Gue ga bisa"

"Hah"

"Gue ga bisa ngobatin sendiri"ucap alga

"Oh"

"Oh doang?"batin alga

Ting!!!

Leoncakep
Online

Kak,maksud bang alga itu obatin
Dodol,ih lemot,bikin gue gemes
Anjir

Setelah membaca pesan itu vania langsung mengambil kapas dan perlahan mendekatkan wajahnya pada wajah alga sehingga kini wajah mereka saling berpandangan,alga memperhatikan wajah cantik vania,sampai tak sadar bibir nya membentuk senyum tipis.

"Aww"rintih alga

"Makanya kalo sakit jangan berantem"cibir vania

"Aww"

"Diem kak"

"Lu dendam ya?sakit woy"ucap alga

"Digebukin ga sakit,diobatin sakit,situ sehat?"cibir vania

"Bodo amat"

Buk

Sebuah bantal disebelah vania melesat di perut alga

"Auwww sakiit,gimana sih lu ngobatin"ucap alga

"Ya maaf,habis kakak ngeselin"ucap vania

Setelah selesai mengobati luka alga vania merapihkan kembali semua peralatan itu

"Gue mau ngomong sesuatu"

Vania langsung menoleh kearah alga

"Apa"

"Apa sekarang perasaan lu masih sama?masih mencintai gue?"tanya alga

Vania dibuat kaget dengan pertanyaan alga

"Mmm,ma-masih kak"ucap vania yang berfikir bahwa alga akan memintanya untuk menjauh

"Kalo gitu sama"ucap alga

"Hah?sama?"ucap vania

Alga menggenggam tangan vania

"Gue mau,mulai sekarang lu jadi pacar gue,dan nanti jadi istri gue,gue juga punya perasaan yang sama,tapi gue ga pernah mau ngaku,karna gue takut,gue takut lu dalam bahaya,kalo lu jadi pacar gue,gue punya banyak musuh,gue takut mereka nyelakain lo,makanya gue ga mau terlalu deket sama lu,gue selama ini sejak saat pertama kali gue liat lu waktu mos gue udah jatuh cinta duluan,tapi gue sadar musuh gue pasti bakal nyakitin orang yang gue cinta,tapi sekarang gue sadar,dengan begitu sikap gue ke elo itu bikin lu sakit,dan secara ga langsung gue udah nyakitin lu,maaf,dan kamu mau jadi pacar aku?"ucap alga panjang lebar

Vania dibuat kaget sekali lagi

"Van?nyerah ya?"tanya alga

"Kak alga ga kemasukan kan?"tanya vania

"Hufh,ga jadi kalo gitu"ucap alga

"Eh jangan dong,kak alga beneran nembak aku?ga lagi latihan buat nembak orang kan?"tanya vania

"Gue serius,lu mau jadi pacar gue?"ucap alga

"Ga bohongan?gak taruhan?ga ada alasan dibalik semua ini kan?"tanya vania ragu

"Gue tulus dari hati,gue beneran mau lu jadi pacar gue,pilih yes or yes?"tanya alga

"Percuma aku jawab,apapuj jawabannya tetap yes kan"ucap vania

"Jadi mau kan?"

"Enggak"

"Kenapa?pokoknya gue mau lu jadi pacar gue"ucap alga

"Nah itu tau,apapun jawaban aku tetep aja yes kan?"ucap vania

"Berarti lu pacar gue sekarang,jangan tinggalin gue,jangan deket sama cowok lain,dan satu lagi tetap selalu mencintai gue apapun nanti halangan yang ada"ucap alga

"Iya kak"ucap vania

Leon mendengar semua itu langsung saja keluar kamar

"Serius kak alga nembak kak vania?ga nyesel kan bang?"

Bug

Bantal melesat pas di muka leon

algavan(end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang