King Namikaze

Raja Namikaze

Kemenangan kembali di raih oleh kerajaan Namikaze.   perang melawan kerajaan yang membrontak dan membelot dari aturan kerajaan Namikaze.   Dikarenakan diplomatik dari segi kerajaan terhadap kerajaan kecil.

Sehingga membuat kerajaan kecil seperti otto berani melawan dan membrontak  atas kerajaan Namikaze.

Raja Minato Namikaze .   raja yang terkenal kuat dan di takuti oleh kerajaan yang lain karena kekejaman nya dalam membasmi musuh2 nya.

Bahkan jika boleh jujur.  Melawan kerajaan otto  cukup ia sendiri yang turun tangan.    Namun raja Minato  hanya mengerahkan 2 panglima terbaiknya untuk menghadapi pembrontakkan kerajaan otto.   Dan raja Minato hanya menonton peperangan yang dilakukan oleh 2 panglima terbaiknya. 

Meskipun peperangannya terlihat berat sebelah 2: 1500 Pasukan otto. 
Namun jangan meremehkan kekuatan 2 panglima kerajaan Namikaze.  Selain kuat.  2 panglima kerajaan Namikaze juga terkenal kejam saat menghabisi lawan2 nya.

Bukan raja Minato tidak ingin membantu.   Tapi itu atas keinginan 2 panglimanya.  Mereka berkata kalau raja Minato tidak perlu turun tangan untuk melawan tikus2 kecil seperti kerajaan otto.   Dan mau tak mau raja Minato menerima ucapan panglima terbaiknya.  

dan di atas bukit,  raja Minato beserta 30 pasukannya,  melihat Pasukan otto yang sudah banyak berkurang Oleh Serangan yang dilakukan oleh 2 panglima besar kerajaannya.

Dengan sadis kedua panglima besar kerajaannya membabad Dan membabi buta Pasukan kerajaan otto.

Srett..

Srett..

Srett..

Srett..

Tebasan demi tebasan menyayat tubuh Pasukan otto.   Menjadikan tempat itu menjadi tanah yang Bermandikan darah Pasukan otto.

Srett...

Srett..

Srett..

Srett..

Srett..

Aakkhh..

Akkhh...

Akhh...

Tebasan dan jeritan dari pasukan Otto terus bersahutan dan memenuhi arena pertarungan dengan darah dan tumpukan mayat.    Atau lebih tepatnya,  menjadi tempat ekseskusi kematian bagi pasukan Otto akan kekejaman dari dua panglima dari kerajaan Namikaze.   Dan menjadikan tempat itu menjadi lautan berdarah.

Raja Minato yang masih berada di atas kudanya.   Melihat ke arena pembantaian yang dilakukan oleh panglima besar kerajaan nya.  Hanya menatap dengan bosan dengan sorot mata dingin dan wajah datarnya.

Sampai akhirnya semua pasukan Otto berhasil di tumbangkan oleh dua panglima besar kerajaan Namikaze. Dan langsung menghadap ke arah raja  Minato yang masih menunggangi kuda kesayangannya.

"Hormat kami yang mulia raja Minato" ucap dua panglima besar dari kerajaan Namikaze a.k.a Uchiha Fugaku dan Uchiha Madara.  Sambil menundukan tubuhnya ala kesatria pada raja Minato.

"Hm " gumam raja Minato sebagai jawaban.

"Semua Pasukan pembrontak kerajaan otto sudah kami habisi,  dan menyisahkan raja otto.   Shimura Danzo " ucap panglima Fugaku pada raja Minato.

"Bawa dia ke hadapanku!" perintah raja Minato.

"Baik Minato-sama " ucap keduanya secara serentak.   Dan menegakan kembali badannya dan langsung pergi dari hadapan raja Minato. 

Sampai beberapa menit.  Kedua panglima besarnya kembali menghadapnya dengan seorang pria paruh baya yang terikat oleh rantai di kaki dan tangannya membuat pria tersebut tidak bisa memberontak maupun bergerak.  Dan membuat tubuhnya tersungkur ketanah saat panglima Fugaku meng hempaskannya begitu kasar.

Raja Minato menatap pria paruh baya itu dengan sorot mata tajam dan dinginnya,  membuat pria paruh baya tersebut meneguk ludahnya dengan kasar dengan keringat dingin disekujur tubuhnya a.k.a Shimura Danzo.

"Shimura Danzo.   Kau tahu aku paling tidak suka ucapanku di bantah bukan ?" tanya raja Minato dengan dingin.    dan  hal itu membuat Danzo meneguk  ludahnya dengan kasar dan tidak bisa mengucapkan sepatah katapun.

Raja Minato yang melihat kebisuan dari mantan raja Otto ini. Hanya bisa mendengus dan tersenyum mengejek ke arah Danzo.   Dan Segera raja Minato memberi perintah pada panglima nya.

"Penggal kepalanya !" perintah raja Minato.  Dan langsung dilakukan oleh panglima besar Uchiha Madara.

Danzo yang mendengar ucapan raja Minato hanya bisa melototkan matanya dengan wajah horor dan ketakutan di wajahnya. 

Dan semakin berkeringat dingin dan ketakutan Saat panglima Madara sudah mencabut pedangnya dan mengangkatnya ke atas.  Siap untuk mengayunkan ke arah lehernya. 

Sreett...

Dan setelah bunyi tebasan pedang panglima Madara dibarengi dengan jatuhnya kepala Danzo dari tempatnya.  Yang  menggelinding di tanah ke arah kaki panglima Madara.

"Habisi semua penduduk Otto yang tidak mau mengikuti perintah ku.  Dan Bawa semua gadis perempuan di otto ke hadapanku " perintah raja Minato pada panglima dan bawahannya.   Dan langsung di laksanakan oleh kedua panglima beserta 5 pasukan yang mengikutinya dari belakang setelah memberikan hormat pada raja Minato.

"Buang mayat pengkhianat ini.  Dan   Perintahkan sebagian Pasukan untuk menempati tempat ini " perintah raja Minato kepada pasukan dibelakang nya.

"Baik yang mulia raja Minato! " ucap serentak prajurit di belakang raja Minato, dan langsung melaksanakan perintah sang raja.     Dan kini hanya tersisa Minato dengan 3 prajurit yang setia berada  dibelakangnya.

Raja Minato Namikaze.    Raja yang terkenal kejam dan berdarah dingin dan tidak pandang bulu akan siapa yang menentang perintahnya dan berani memberontak ke kerajaanya.
Maka siap2 kehancuran dan kematian akan didapat'kan sebagai balasan karena di anggap telah memberontak padanya dan juga kerajaanya.

Selain kejam ia juga terkenal dengan raja yang begitu tampan.    Sehingga membuat ia di gilai oleh para wanita dan  gadis,   Karena parasnya yang begitu tampan dan ketegasan pemimpin yang melekat padanya.  Membuat semua kaum hawa bertekuk lutut padanya.  

.

.

.

.

.

Greget si pingin UP nih Cerita wkwkw 🤣🤣... 

Dah lama juga ada di draf,  belum gw publik'in,   dan baru ada niat sekarang buat nge publik nih cerita...

Bagaimana menurut kalian cerita ini?...

Kalau suka jangan lupa vote, komen, dan follow akun'ku yah bagi yang belum....

Salam Naruto lover's ❤