NAYA (COMPLETED)

Part 33

oo0oo

Happy Reading

oo0oo

Hari ini Naya berangkat sekolah sendiri seperti biasanya. Selama seminggu ke depan dirinya tak akan melihat Aldi di sekolah karena harus mengistirahatkan kakinya dan juga terapi. Naya berdoa semoga Aldi cepat pulih kembali.

Membicarakan tentang Aldi membuat Naya tersenyum sendiri mengingat akan kejadian kemaren dimana Aldi mengambil first kiss nya.

Naya tidak masalah dengan itu karena dirinya juga mengizinkan nya.

Hari ini adalah hari senin sehingga mengharuskan semua warga SMA Pelita mengikuti kegiatan upacara bendera.

Setelah mengikuti upacara dengan selesai kemudian semua siswa melanjutkan dengan kegiatan belajar.

Bel istirahat berbunyi semua siswa keluar kelas untuk pergi ke kantin mengisi perutnya. Sama hal nya dengan Naya yang sudah duduk di kursi kantin sendirian seperti biasa ditemani dengan nasi goreng dan juga es jeruk.

"Boleh gabung gak?" tanya seseorang

Naya seketika mendongak melihat siapakah orang tersebut. Naya melihat ketiga teman Aldi ternyata yang menghampiri nya.

"Boleh kok, silahkan aja duduk" jawab Naya

Dalam hati Naya bertanya karena dirinya mengingat ucapan salah satu diantaranya dulu yang mengatakan bahwa risih dengan Naya. Tapi kenapa sekarang malah memintanya bergabung. Tetapi biarkanlah dirinya tidak peduli toh mereka juga teman Aldi.

"Gak usah kaget gitu deh Nay. Kita mau nemenin kamu aja daripada sendirian" ucap Kelvin

"Hm iya" balasnya

Banyak yang menatap aneh ke arah mereka berempat. Namun semuanya tak memperdulikan dan fokus ke makanannya walaupun ketiga teman Aldi seeing bercanda sih dan juga membuat Naya supaya tidak kaku dengan mereka.

~
~
~

Pulang sekolah Naya kembali ke rumah untuk mengganti pakainnya dan juga istirahat sebentar.

Sebenarnya Naya ingin langsung datang ke tempat Aldi namun tidak di izinkan oleh Aldi. Katanya dirinya juga harus istirahat dahulu sebelum menjaga dirinya.

Naya membersihkan dirinya dan berendam untuk merilekskan badannya yang terasa capek. Setelah dirasa cukup Naya memakai pakaiannya dan keluar kamar.

Namun sudah ada seseorang yang duduk dengan tenang sambil memainkan ponselnya. Siapa lagi kalau bukan Gigi, sahabatnya itu.

"Ngapain lo udah nongkrong di kamar gue?" tanya Naya sambil duduk di depan meja rias.

Dirinya mengeringkan rambutnya menggunakan hair dryer kemudian mengoleskan sedikit bedak tipis dan lip tint di wajahnya.

"Ngapelin lo lah" jawab Gigi

"Ngapel sono sama pacar lo, gue mau ke rumah sakit" ucap Naya

"Eh lo sakit Nay, sakit apa, ayo gue temenin" tanya Gigi secara beruntun

"Cerewet banget deh. Gue gak sakit ya, sehat gini juga" bantah Naya

"Ya terus lo mau ngapain ke rumah sakit?" tanya Gigi kembali

"Aldi lagi sakit" jawab Naya

"Eh lo udah baikan sama Aldi lagi bagus deh" kata Gigi

"Hm, lo mau ikutan gak. Kalo gak gue tinggal nih buru-buru" ucap Naya sambil mengambil tas nya dan juga kunci mobil.