"Yo guys! Langsung ae."
!¡WARNING!¡
××BOBOIBOY HANYA MILIK MONSTA!××
××SAYA HANYA MEMINJAM BEBERAPA KARAKTERNYA SAJA!! KARAKTER LAIN MERUPAKAN OC SAYA!¡××
××MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN BAIK DALAM PENULISAN, BAHASA, DLL, DAN MAAF BILA SAYA MENYINGGUNG BEBERAPA PIHAK MAAF, MAAF JUGA BILA CERITA INI TIDAK BISA MENGHIBUR, KEDEPANNYA SAYA AKAN BERUSAHA LEBIH BAIK LAGI TERIMA KASIH🙏××
So enjoy~!
Eps sebelumnya~
Aku harus keluar dari sini secepatnya! Tapi bagaimana caranya!?!? Ah yang benar saja otakku buntu!
"Di mana kauuu ayolah keluarrrrr."
Hah yang benar saja dia mengejarku!? Aku pun melihat ada sebuah meja di sana, aku pun mengendap-ngendap untuk pergi ke sana.
"Keluarlahhhhh hei, bukannya Gempa sayang."
Tidak Gem sadarlah! Jangan terpengaruh! Dia bukanlah 'dia'!!
Beberapa detik kemudian orang itu pun pergi, dan aku pun perlahan-lahan keluar dari bawa kolong meja itu.
Namun tak sengaja ku menyenggol meja itu, dan menjatuhkan vas bunga yang ada di atasnya.
//PRANG!!
Eps sekarang~
"Wah siapa tuh di sana~"
Tidak!!!!
///ZRATTTT!
Aku pun membuka mataku perlahan-lahan, dan kini aku melihat bahwa aku sedang berada di dalam hutan.
Ah sekarang bagaimana aku harus keluar? Makin dicari kok malah makin terasa masuk ke dalam kekuatan nightmares ini?
Apakah aku harus mencari jalan keluarnya? Ah baiklah, tapi apakah aman di sini?
Aku pun menoleh ke akan dan ke kiri, untuk memastikan tak ada apapun di sini kecuali pohon-pohon yang lebat.
Jika dilihat-lihat kondisi hutan ini juga cukup mengerikan, bagaimana tidak, pohon-pohon yang sangat rimbun, yang membuat cahaya masuk ke hutan ini sangat minim, membuat kondisi hutan menjadi sangat gelap, untuk siang hari.
Ah lupakan! Fokus Gem! Kau harus bisa mencari jalan keluar sendiri!!
Aku pun dengan cepat berjalan-jalan di hutan ini guna mencari jalan keluar, dan syukurlah setelah beberapa menit mencari, aku akhirnya melihat sebuah cahaya, dan sepertinya itulah jalan keluarnya.
Namun saat aku ingin pergi ke saja, tiba-tiba ada sebuah tangan yang menangkap ku dari belakang, dan sontak hal itu membuat aku sangat terkejut.
"Mau ke mana?" Tanya orang itu sambil menyeringai, cukup menyeramkan jika dilihat-lihat, matanya yang seakan ingin keluar dari tempatnya, mulut yang terbuka lebar, berdarah-darah, disertai gigi taring yang tajam-tajam, wajahnya yang hancur, dan berdarah-darah, tangannya yang bisa memanjang.
Oh ayolah! Orang yang di depanku sekarang bukan dia! Ini! Monster!!
Apa!? Apa yang harus aku lakukan!? Ukh, tubuhku gemetaran, yang benar saja aku setakut ini ternyata!? Ukh apa yang har- Ah!! Benar satu-satunya cara adalah aku harus bisa melawan rasa takutku!
YOU ARE READING
Don't Touch My Book! [THE END]
Mystery / ThrillerGempa:"Siapa kau!?" ???:"Aku siapa itu tidaklah penting, di sini aku hanya ingin memberitahukan tentang buku yang kau pungut itu." Lionel:"Tunggu apa kontrak!? Kak Gempa mengikat kontrak!?" Hali:"Ada yang gak beres di sini." Taufan:"Apa kalian tidak...
![Don't Touch My Book! [THE END]](https://img.wattpad.com/cover/254286471-64-k120898.jpg)