Chapter 6 : Pertama

333 18 13
                                    


Kanao (pov)

"Aduhhh....jam berapa ini?....ohh ya....tanjiro apa yang terjadi?" Hay ya g pertama kukatakan adalah itu

Tiba tiba aku dengar suara sesorang buka pintu...dan ternyata itu adalah.....
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Itu hanya shinobu-neesan

"Kanao kau sudah bangun ya... syukurlah kau tidur selama 3 hari, kau tau aku sangat khawatir" tanyanya

aku yang baru tahu tertidur selama tiga hari merasa aneh...mengapa aku bisa tidur selama itu? Jadi aku bertanya kepada shinobu-neesan

"Neesan.... Kenapa aku bisa tidur selama 3 hari?" Tanyaku

"Hmmm bagaimanaya? Apakau ingat ketika kau kencan bersama tanjiro?"

Aku langsung kaget serta malu ketika mendengar itu

"Eee...ee ya..tentu ya aku ingat" jawabku

"Fufufu...kau tau kau digendong oleh tanjiro. Dia membawa mu sampai kesini...lalu dia menciummu lhoo" jahil neesan

"A-apaaaaa" sontak aku kaget walau dalam hati aku nerasa senang

"Tentu saja tidak...aku hanya bercanda. Kau tahu? Tanjiro selalu saja menanyakan keadaanmu"

"Benarkah?" Balasku

"Ya, sepertinya pada malam itu ada hal menarik yang terjadi ya..."

Aku hanya diam dan agak malu..

Tiba tiba aku mendengar suara seseorang jalan

"Ada apa ini ribut ribut....ohhhh ternyata kanao sudah bangun syukurlah"

"Tomioka-sensei? Kenapa ada di sini?"
Tanyaku

"Kau lupa...sekarang aku dan shinobu sudah tinggal serumah" balasnya

"Ohh ya...maafkan aku.. aku benar-benar lupa" balasku

"Wahwah kanao, kau jadi sering berbicara ya apakah ada sesuatu yang terjadi?" Tanya shinobu neesan

"Ya begitulah" balasku

"Anata....apa yang kau lakukan kau panggil tanjiro sana, kita harus memberi tahunya"

"Ya ya baiklah"balasnya

"Tanjiro? Tidak usah dia sedang sekolah bukan?" Seruku

"Tidak, hari ini hari minggu" balas neesan

"Ohh begitu ya..."
.
.
.
.
*Tok tok tok, permisi...

"Wah dia sudah datang" seru shinobu
.
.
.
(Di pintu rumah)

"Masuk...." Seru giyyu

"Siang giyyu san...." Sapa tanjiro

"Ya...siang, sekarang kau lebih sopan kpd ku ya setelah aku menikah dengan shinobu..."-giyyu

"Ya begitulah"-tanjiro

"Langsung saja masuk"-giyyu

"Ya terimakasih"-tanjiro
.
.
.
"Kanao....apakau baik baik saja?" Tanjiro langsung menanyakan itu ketika masuk

"Ya syukurlah aku baik baik saja" balasku

"Tsuttt anata...ayo keluar sepertinya ada yang ingin berduaan...fufufufu" shinobu

Aku dan tanjiro hanya diam sambil merasa agak malu...

"Kanao apakau ingat yang terjadi malam itu?"

"Ya tentu saja...." Balasku

"Kau tahu aku sangat khawatir saat kau tiba tiba pingsan"

"Maaf ya merepotkanmu"

"Tidak aku...itu sudah jadi tugasku..." Balas tanjiro

"Fufufu kau ini bisa saja..." Balas kanao...

"Besok kau harus sekolah istirahatlah lagi...agar dapat sekolah dengan sehat besok"

"Ya.... Terimakasih" balasku

'apa dia akan langsung pergi apa dia -' aku yang sedang berbicara dalam hatipun terpotong oleh kata kata tanjiro

"Tenang aku akan menemanimu...tidurlah"

Aku langsung malu takkaruan...dan mulai gugup

"Y-y-y-ya....te-te-terimakasih" balas kanao
.
.
.
.

"Jam berapa ini...?...ohh ternyata pukul 3 sore..."

"Ehh tanjiro masih ada...dia tertidur juga..."
Ketika bangun aku langsung melihat tanjiro yang sedang tidur sambil duduk dan menyimpan kepalanya di atas ranjangku...

"Hmmm" suara tanjiro

Seperti nya dia merasa aku sudah bangun

"Huahhh....kanao kau bangun? Apa kau butuh sesuatu....tunggu aku ambilkan dulu minum"

"Ee...tunggu....dia sudah keluar kamar, dia sangat baik...bahkan dia menemaniku tidur....tidak salah dia orang yang memberiku makan ketika aku sedang meminta minta makanan di malam hari" itulah yang ku pikirkan

"Kanao..ini silahkan minum..."

"Terimakasih..."

"Tanjiro...kenapa kau rela menghabiskan waktumu demi menemani ku tidur?"

"Soal itu....aku.....eee...anu...pokoknya aku hanya ingin kau benar benar sehat ketika sekolah besok...dan dapat bertemu dengan teman temanmu yang lain...jadi aku menemanimu tidur siapa tau kau butuh sesuatu aku dapat membantumu..." Jawabnya

"Tanjiro.... terimakasih...aku tau kaulah orang yang dapat merubah hidupku"

"Ya kanao apa yang kau katakan?"

"T-tidak..."
.
.
.
Keesokannya

Tanjiro pov

Seperti biasa aku selalu menunggu kanao di depan rumahnya...lalu pergi bersama....

Dan sepertinya sudah biasa bagi kami berdua dijahili oleh nezuko dan giyyu...nezuko selalu pergi ke sekolah dengan giyyu menggunkan mobilnya.

Selama dijalan kanao dan aku terus berbicara soal masa lalunya, aku pun berbicara soal aku ketika latihan bersama paman urukodaki.

Sesampainya disekolah aku dan kanao pergi kekelas masing masing....ntah kenapa walau berpisah karena kelas saja terasa berpisah jauh....

Kanao pov

"Kenapa aku merasa ditinggal ya? Apa ini yang namanya cinta?....." Tanyaku kepada diriku...

Dijalan menuju jelas aku dikejutkan oleh nezuko.

"Duarrr...gimana pacaran sama kakakku...serukah? Aku tau kalau kakak dan kanao chan sangat akrab"

"Be-begitu-....ehhh maksudku tidak kok..."

*Tengggg tenggg tenggg

"Waduh sudah masuk" kanao&nezuko

Tanjiro pov

"Tanjiro kau sudah datang? Bagaimana kabar istrimu itu apa dia sudah sehat?"

"Apa makaudmu zenitsu...?"

"Sudahlah jangan pura pura bodoh kau pikir aku tidak ta-"

*Bugggg

"Ohhh gonpanciro....aku dengar kau sudah menikah bagaimana bisa?" -inosuke

"Ya ampun kenapa berita palsu ini tersebar ya?" Tanyaku

"Adikmu memberitahu kita" zenitsu & inosuke

Aku langsung kaget dan merasa agak kesal kepada nezuko...aku pikir aku akan memukulnya nanti setelah pulang sekolah

*Tengg tengg tengg

"Sudah masuk ya...?"tanyaku...

"Ayo masuk inosuke, zenitsu"

3rd pov

Sementara itu kanao dan tanjiro sedang berbicara sendiri di pikirannya

'Ini adalah pertama kali aku memiliki rasa suka pada seseorang apakah.....hubungan ini akan berjalan terus...ataukah tidak...aku ingin hubungan ini terus berlanjut' batin tanjiro dan kanao

#bersambung

Tanjiro x Kanao | Romance FanFicDove le storie prendono vita. Scoprilo ora