🖤3🖤

429 52 6
                                    

Paginya Sehun dan Sejeong masih terlelap, sampai akhirnya Sejeong bangun dan melihat ke arah Sehun yang masih tertidur. Sejeong mendekat kearah Sehun untuk membangunkannya secara perlahan.

"Sehun-ah ireona"-ucap Sejeong pelan.

"Hem"-dehem Sehun ia membuka matanya perlahan, pemandangan pertama yang ia lihat adalah senyuman Sejeong yang sangat manis, yang mampu membuat jantungnya berdetak kencang.

"Good morning my husband"-ucap Sejeong tersenyum.

"Hem"-balas Sehun dengan deheman dan berjalan menuju kamar mandi. Sedangkan Sejeong ia memutuskan untuk membuat sarapan terlebih dahulu baru mandi. Sejeong keluar kamar dan berjalan menuju dapur.

Dikamar mandi Sehun bersandar pada pintu kamar mandi, wajah Sejeong yang tersenyum manis padanya masih terngiang-ngiang di benaknya."Sehun tahan"-batin Sehun.

Skip selesai membuat sarapan Sejeong langsung masuk kedalam kamar untuk mandi. Selesai mandi Sehun dan Sejeong turun secara bersamaan, dan mereka mulai sarapan.

"Sehun aku mau minta izin padamu"-ucap Sejeong.

"Izin apa"-tanya Sehun.

"Aku mau pergi ke pemakaman appa"-jawab Sejeong.

"Ottokhe"-tanya Sejeong.

"Ya boleh tapi nanti kau akan diantar oleh supir"-ucap Sehun.

"Mwo!! supir mwoga-ya aku tidak mau"-bantah Sejeong.

"Sejeong-ah kau harus diantar oleh supir agar kau aman"-jelas Sehun.

"Tapi Sehun aku tidak mau lagi pula kan aku hanya pergi ke pemakaman tidak lama kok dan aku juga bisa pergi sendiri tanpa harus diantar oleh supir"-bantah Sejeong mutlak.

"Ooh Sejeong menurut apa kataku ini demi kebaikan mu juga aku tidak bersama mu Sejeong jika ada aku, aku yang akan menjagamu arrachii"-jelas Sehun lembut.

"Keundae Sehun-ah--"-potong Sehun.

"Tidak ada tapi-tapian arrachii menurut padaku"-tegas Sehun.

"Ne ne tuan Ooh Sehun huh"-kesal Sejeong. Sehun tersenyum tipis melihat Sejeong yang sedang kesal."aku tidak mau kehilanganmu Sejeong sudah cukup aku kehilangan appa eomma dan ahjussi Kim, dan aku tidak mau kehilangan untuk yang keempat kalinya ku harap kau mengerti"-batin Sehun.

Skip selesai sarapan Sehun berpamitan pada Sejeong untuk pergi kekantor.

"Aku berangkat ya"-pamit Sehun.

"Em hati-hati"-balas Sejeong.

"Ah Sehun-ah jangkamman"-cegah Sejeong ia menahan lengan Sehun.

"Wae"-tanya Sehun bingung.

"Kiseu"-ucap Sejeong. Sehun kaget mendengar ucapan Sejeong"kiseu apa maksudnya"-batin Sehun bertanya-tanya.

"Musun iriya Sejeong-ah"-tanya Sehun bingung.

"Berikan aku kiseu"-ucap Sejeong dengan beraegyo.

"Berikan aku kiseu"-ucap Sejeong dengan beraegyo

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
The Secret Behind Love  [Sese] [Sehun Sejeong] [END]Where stories live. Discover now