Alasan

34 8 18
                                    

Dasi 22 Maret 2021

Tema: Alasan

Majas: Litotes

Kata Kunci: Pergi Ke Hulu, Jurang Cetek, Bukan Simon, Dafawi, Goyang Simalakama

***

Aris sudah lelah mendengarkan ocehan ketua grup pecinta alam yang diikutinya. Ia sudah menjelaskan semua masalahnya, tapi ketua sekaligus sahabatnya itu tak menggubrisnya. 

Grup mereka terbagi menjadi beberapa kelompok dengan masing-masing ketuanya. Ia mengetuai lima pemuda anggota baru. Tugasnya hanya memberi arahan untuk pergi ke hulu sungai. Waktu perjanjian sudah ditentukan, tapi Aris beserta anggotanya mangkir janji jauh melebihi batasan waktunya.

"Yu, mereka masih baru masalah begini. Maklumi tugasku. Berat, lho, iki. Belum lewatin jurang."

"Ya, ga bisa! Setidaknya waktunya ga ngaret kepanjangan begini. Kalau begini, kan, jadi repot semua. Lagian jurang cetek gitu dijadiin alasan!" 

Aris menatap Bayu dengan pandangan memelas. Ia sudah lelah berjalan dan ingin beristirahat, tapi malah diajak berdebat. Jika posisinya sambil duduk tak masalah. Ini belum juga pantat bersandar di tanah sudah didatangi ketua grup dengan tatapan seperti tukang begal. "Ya, kami bukan Simon yang kek tukang sirkus yang bisa jalan di tempat terbatas. Kanan-kiri isinya jurang, Yu. Salah dikit, fatal akibatnya."

"Ya kan biasa kamu cerdas bisa ngatasin masalah sepele begitu. Kok, sekarang malah jadi Dafawi, sih?"

Aris menggaruk kepalanya gemas. Ia sudah kehilangan kata-kata jika untuk urusan sifat tak mau kalah sahabatnya itu. "Maafkan jalanku yang  kaya siput, Yu."

"Yo, wes! Nanti malem Goyang Simalakama … buat hukuman! Sana! Susul anggotamu buat bikin tenda."

Aris seketika jatuh terduduk di atas tanah mendengar perintah ketua grupnya itu. Ia sudah kelelahan memandu anggotanya sekarang malah disuruh bikin tenda.

Selesai.

PseuCom

Tugas PesoWhere stories live. Discover now