haechan habis selesai kelas, dan karena gabut haechan bingung mau ngapain karena emang dasarnya haechan orangnya mageran jadi lebih baik dirinya pulang ke rumah, waktu yang pas buat tidur.
baru berjalan ke arah gerbang kampus haechan sudah di datengin oleh jeno dan renjun, hilang sudah waktu istirahat haechan karena kalau jeno udah nyamperin pasti diajak main.
"chan sibuk ngga lo?"
"sebenernya sibuk, mau tidur haha kenapa jeno injun?"
"gue sama injun gabut mau main bareng kita ngga?"
"ngaco lah, ngga mau nanti aku jadi obat nyamuk kalian berdua."
"ngga kok, gue bawa orang buat nemenin lo, ayo ikut ya chanie please?"
"fine, gue izin ayah aku dulu."
"yeay echan ikut."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"gimana chan?"
"boleh kok sama ayah dan papa, tapi pulangnya ngga bisa malem malem."
"yess, silahkan masuk." ucap jeno membukakan pintu mobil buat haechan
karena perjalanan serasa jauh, haechan langsung tertidur di mobil karena haechan beneran mengantuk.
1 jam mereka sampai di tujuan haechan terbangun dan sudah berada di pantai, dan disana udah ada jaemin, jeno, renjun dan terakhir jaehyun papa jeno, yang tengah mengobrol dengan kliennya.
"kalian sudah siap?"
"sudah papa." ucap jeno dan di bareng anak anak yang lain, sedangkan haechan masih belum konek sama sekali.
"hei kamu ngga papa haechan?"
"astaga, papa jeno aku ngga papa."
"yuk, kamu mau ikut saya?" ucap jaehyun sembari mengulurkan tangannya.
"ah, o-okay aku ikut." haechan menggapai tangan jaehyun dan mereka bergandengan bersama, jaehyun membawa haechan ke kapal pesiar yang mewah sekali, membuat haechan terkesima dan kagum.
"kamu suka?"
"suka banget, dalam rangka apa papa jeno ngajak aku jalan jalan di kapal pesiar ini?"
"oh, saya cuma ngga ada kegiatan jadi saya ngajak kamu buat nemenin saya disini kapal pesiar ini."
whatt!! ngga ada kerjaan dan nyewa kapal pesiar! sekaya apa si jeno ini dan papanya? batin haechan berteriak dalam hati.
jaehyun menuntun haechan duduk di meja makan, dan disana sudah tersedia makanan mewah yang haechan sama sekali ngga tau namanya.
"kamu pasti belum makan, jadi saya udah siapin ini semua."
"astaga ngga perlu repot repot papa jeno, saya jadi ngga enak."
"saya ngga masalah, asal kamu suka saya senang."
"ah iya, terima kasih papa jeno." haechan mulai memakan makanannya dengan tenang.
.
.
.
Twitter
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
haechan berdiri sembari melihat pemandangan laut di sore hari, dan semuanya sangat indah haechan masih ngga percaya dirinya bisa naik kapal pesiar.
"kamu suka?"
"hah, suka ini bagus banget."
"makasih sudah mau nemenin saya ya haechan."
"iya ngga masalah papa jeno."
diam diam jaehyun memfoto haechan dan menguploadnya di twitter.
.
.
.
haechan udah nyampe rumah, setelah dianter jaehyun, sedangkan jeno nganterin renjun pulang ke rumah masing masing.
haechan terkejut dengan postingan di twitter dan diam diam menjerit dalam hati.
Twitter
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
sedangkan jeno sibuk menertawai kebodohan ayahnya di twitter, sedangkan telinga jaehyun sudah memerah karena malu akibat perbuatannya, dan berakhir di jailin jeno.
~tbc don't forget to vote and comment thank you see next chapter sorry for typos... don't forget to follow me...
