Because Its You

1K 93 12
                                    

Happy reading

Voment

Sorry for typo

The Secret Memory Of Love

Semua orang tidak akan pernah tahu takdir apa yang akan ia terima pada nantinya. Tapi meski begitu jalan hidup mau yang seperti apa kita bisa menentukannya.

Seperti saat sekarang ini, Kim Seokjin tidak pernah tahu takdir apa yang akan ia terima. Namun semuanya saling berhubungan. Ia tidak pernah menyangka akan bertemu kembali dengan teman masa kecilnya, kemudian berpisah jauh dan bertahun-tahun lamanya dengan kehilangan ingatan karena sebuah tragedi di masalalu.

Hingga akhirnya suatu ketika ia kembali dipertemukan kembali dengan kenangan masa kecilnya. Bahkan orang dalam kenangan tersebut kini yang mendampinginya sebagai suaminya. Semuanya sungguh tidak dapat diprediksikan.

Kim Seokjin hanya termenung menatap ke luar jendela. Di luar sana mengapa langitnya sangat indah tapi ia merasa begitu hampa.

Mengalihkan pandangannya dengan tatapan sedih, Kim Seokjin memasukan pakaian ke dalam sebuah tas berukuran sedang. Hampir dua minggu ia di rawat dan hari ini dokter bilang ia sudah bisa pulang karena kesehatannya semakin membaik.

Tidak ada siapapun di dalam ruangan itu hanya ada dirinya. Sang ibu masih di rumah bersama sang ayah sementara Jongin pergi dari semalam ke kantor cabang di Mokdong. Ia hanya menunggu di jemput kedua orangtuanya, sampai sebuah ketukan pintu terdengar dan pintu terbuka menampakkan siluet seorang pemuda.

"Selamat pagi sayang, kau sudah diperbolehkan pulang ya, mari aku yang antar. Aku sudah bilang ayah dan ibu mu"

Seokjin terkejut nampak enggan, ia hanya menatap datar, sesungguhnya benar tidak ingin melihat kehadiran pemuda tersebut.

"Ayah dan ibu menyuruhmu, Atau kau yang mengajukan diri sendiri" sindir Seokjin, yang diberi pernyataan hanya tersenyum kecil.

"Memangnya kenapa aku rindu denganmu Seokjin"

Seokjin berdecih, "rindu katanya, Taehyung apa kau pernah berkaca. Jika tidak pernah sebaiknya kau berkaca" sarkas Seokjin.

Ia terlihat begitu tidak suka sekarang, apalagi sejak insiden waktu itu.

Taehyung, pemuda tersebut hanya menautkan alisnya tidak mengerti kenapa wanita di hadapannya berkata seperti itu.

"Apa maksudmu Seokjin? Pernyataanmu menyakitiku"

Lagi Seokjin hanya tersenyum remeh. "Lebih sakit mana saat dikhianati atau saat aku ucapkan kata-kata kasar padamu" ujar Seokjin dengan wajah datar dan suara yang tenang.

Taehyung yang mendengarnya terdiam. Ia cukup terkejut, apa Seokjin sudah ingat semuanya. Kalau begitu kesempatannya untuk kembali pada wanita itu hanya tinggal harapan dalam angan.

Tak lama seorang gadis bersurai kecoklatan hampir masuk ke dalam ruangan Seokjin. Namun terhenti di depan pintu karena melihat Seokjin dan seorang pemuda yang membelakanginya saat ini.

"Oh Hoseokie kau datang" seru Seokjin sambil melambaikan tangannya lalu menatap tajam Taehyung.

Taehyung terkejut saat Seokjin memanggil nama Hoseok, gadis itu. Perlahan berbalik dan manik mereka saling bertemu menatap gugup.

The Secret Memory of Love (END)Where stories live. Discover now