Dom or Sub 》1.1'-'

153 16 0
                                    

"Bodo amat, Lix."



Happy Reading~

  Jisung, Felix dan Seungmin terlihat tengah berjalan menuju kantin. Jisung yang suasana hatinya sedari tadi buruk pun semakin buruk saat melihat hal yang tak mengenakkan seperti tadi pagi.

"Ck, balik aja dah yuk."

  "Gak usah di liatin aja dah, perut harus diisi dulu nih," ucap Felix menolak ajakan Jisung dan mau tak mau Jisung pun mengikuti Felix.

'Ho, secepet itu lo berubah?' 

  Disisi lain, Minho menahan dirinya agar emosinya tak meledak dikeramaian. Namun Lia tak henti-hentinya membuat dirinya semakin emosi, apalagi ketika gadis itu terus berbicara.

Yang dia inginkan hanyalah ketenangan, apa tak bisa? Huh!

"Bisa diem gak?!"

  Oh tidak, Minho sudah mempermalukan dirinya sendiri. Emosinya tak sengaja meledak saat Lia mengajaknya belanja ketika pulang sekolah nanti.

  Seisi kantin menatapnya termasuk Jisung, Felix dan Seungmin. Namun ketiga temannya itu belum memberi respon, tidak seperti siswa-siswi yang lainnya.

  "Gue butuh ketenangan. Kalo lo mau ikutin gue, lo harus diem! Dan inget, gue bukan pacar atau babu lo!" suruh Minho lalu kembali melanjutkan makannya.

"T-tapi kita 'kan mau tunangan, Ho."

  "Jangan klaim gue sebagai calon tunangan lo karena gue gak bakal setuju, paham!" Lia mengangguk lalu ia terdiam kaku di depan Minho. Sungguh, Minho ketika marah sangat menyeramkan, pikir Lia.

》Dom or Sub《

"Ho, lu mau sampe kapan nginep di rumah gue?"

  "Bentar lagi gue gajian dan gue bakal beli apartemen. Lagian pelit amat lu, gue disini juga numpang tidur sama mandi doang," sahut Minho yang masih berkutat dengan buku-bukunya.

  "Kalo pelit gue udah ngusir lu kali, lagian kenapa nggak ikut makan bareng aja sih? Lo bisa sakit makan mie cup mulu. Dan kenapa lo gak bawa barang-barang lo? Pake bawa seragam doang lagi." Minho hanya berdecak malas saat Changbin mengomelinya.

"Yaudah ambilin ke rumah gue, mau?"

"Dikira gue babu lo, apa."

"Yaudah diem."

  Hening sesaat. Minho fokus pada kerjaannya sedangkan Changbin fokus pada game di ponselnya. Namun tak lama Changbin mematikan ponselnya.

"Minho."

"Hm?"

  "Lo kenapa milih buat ngundurin diri dari geng stray kids? Anak-anak pada galau pas kumpul gak ada lu yang suka gila-gilaan lagi," ungkap Changbin.

"... Ya walaupun masih ada Jisung sama Hyunjin sih."

  "Gue cuma gak mau Papa gue makin ngamuk, kalo gue tetep di stray kids, sama aja gue ketemu Jisung 'kan?" Changbin mengangguk paham mendengar jawaban Minho.

"Gue harus kerja sekarang, pamit dulu ya."

"Yoi, ketemu Jisung kalo bisa, biar sekalian kencan."

Dominan or Submissive? [✓]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt