PART 43 - Rahasia Terungkap

542 58 30
                                    

Sambungan!

Maaf, bab ini Author lagi gk banyak ide. Jadi, mungkin alurnya agak berantakan, ya, Bund ...
.
.
.
.
Bulat : "Ngapa?"

Syamil : "Gue denger suara ... kayak Athifah."

Upin : "Berarti Kak Ying sama Kak Mika juga pasti ada di sekitar sini, dong! Iya, kan?"

Bulat : "Bisa jadi ... tapi, sebelum kita melangkah ke tujuan untuk mencari burger ... eh, salah, tujuan untuk menyelamatkan mereka ... gw mau mematikan sistem keamanan disini dlu ..."

Ipin : "Biar apa, Bang?" *polos*

Bulat : "Biar lu gak dimakan megalodon sama Mak Lampir!"

Ipin : "Etdah!"

Bulat : "Ya, biar gk ketahuan, lah, Botak! Hadeeeehh ... kau ini gimana, sih?"

Ipin : "Hehehe."

Syamil : "Misi ini akan dimulai. Skrg, Bulat!"

Bulat langsung casciscus merusak semua alat keamanan yg terpasang di dalam dinding pesawat itu. Alhasil, semuanya hancur. Setelah itu, mrk langsung cuusss melakukan misi penyelamatan mrk.

Setelah beberapa lama berjalan, mrk lalu melihat kelibat gadis berkerudung dgn warna kelabu sedang meringis kesakitan, mencoba menggeser kakinya dri meja besi yg menimpanya.

Upin : "Eh, itu mungkin ..."

Bulat : "Thifah!"

Athifah : "Hahh?"

Semuanya buru2 menghampiri Athifah dan mengangkat meja besi itu. Syamil lalu membantu Athifah utk berdiri.

Syamil : "Kau ..."

Athifah : "Makasih😊😊, aku gk papa, kok. Cuma ... koq kalian bisa tahu aku ada disini?"

Upin : "Er ... hnya mengira2 saja."

Syamil : "Itu gk penting. Skrg, mana Mika dan Ying? Kau tahu, kan, mrk ada dimana?"

Athifah : "Yes ... tapi kakiku masih agak sakit ..."

Bulat : "Gk papa, pelan2 aja kau jalannya."

Athifah : "Okey ..."

Tiba2 ada suara dentuman keras yg berasal dri luar. Semuanya kaget dan melihat sosok lelaki yg berambut hitam keunguan dan di sekelilingnya terdapat aura berwarna kehitaman.

Athifah : "Eh, itu siapa?"

Syamil : "Ae lah, gw kira paan tadi😑😑"

Upin : "Ternyata Kak Fang."

Athifah : "Fang?"

Ipin : "Hadehh ... betul betul betul."

Syamil : "Woe, Fang! Lu ngapain disini? Tiba2 aja nongol entah drimana. Gk ada angin, gk ada hujan."

Fang : "Heeh, aku tahu kalian pasti mau nyari Ying, kan? Yo wis, aku juga mau cari. Masa hanya kalian berempat doang?"

Bulat : "Gustiiii ... knp karakter2 di cerita ini jadi pada bobrok dan gaje, Ya Allah ... ada Landak Ungu lagi. Udh cukup ada Landak Inviso, eh, ada satu landak lagi disini ..."

Bulat menjerit dlm hati. Knp dalam hidupnya mesti ada dua Landak yg paling nyebelin, paling aneh, paling rada2, dan juga paling songong di dunia ini. Kasian ...sungguh kasian ...

Syamil : "Ya udhlah, skrg, kita ikuti Athifah. Mencari Mika dan Ying." *pasrah*

Upin : "Pasrah aja, kawan ..."
.
.
.
.
.
Yulia kini sudah kembali ke dalam jet. Dia dan Yusuf serta Boboiboy Ice sedang mencari2 Sandy yg katanya sedang mencari bantuan. Namun, Sandy tak kunjung kembali sejak sejam yg lalu.

Berbeda (Boboiboy X Ejen Ali X Upin Ipin) AOF #2✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang