PART 45 - Jenny VS Coral

477 55 7
                                    

Sambungan! Sekali lagi! Jangan lupa vote sama komen! Saya gk terima pembaca ghosting disini! Wkwkwkw ...
.
.
.
.
Jenny menatap Coral, seolah2 dia adalah burung elang yg berhasil membawa terbang mangsanya. Coral menatap Jenny dengan gaya yg sedikit meremehkan. Bagaimana mungkin seorang perempuan yg tahunya hnya meng-hack sistem komputer canggih menghajarnya habis2an?

Coral : "Kau merasa yakin sekali, Cinco ... kukira kerjaanmu hanya mematikan sistem keamanan saja."

Jenny : "Satu hal yg harus kau tahu, Sandy. Kau jangan pernah meremehkan kemampuan setiap org, sekalipun dia adalah seorang bocah ingusan. Sekali lagi, namaku bukan Cinco. Aku Jenny."

Coral : "Baiklah, Jenny ... satu lagi ... aku bukan Sandy. Skrg, akulah Coral ..."

Jenny : "Hehh ..."

Coral : "Kau tahu, Jenny? Mungkin seharusnya kau mengambil senjata atau apapun agar dapat melindungimu dri pukulan maut yg datang tiba2."

Jenny : "Aku tidak memerlukannya. Mungkin malah kau yg akan memerlukannya."

Coral : "Tangan kosong? Baiklah, ini menarik sekali."

Jenny memasang kuda2. Coral tersenyum sinis, sepasang pakaian tempur miliknya sudah melekat di badan utk menghajar Jenny habis2an. Dia ingin tahu seberapa besar kemampuan Jenny utk menahan atau menangkis serangannya.

Jenny melepas jas dokter putih bergaris merahnya. Dia tidak sedang memakai dalaman berwarna hijau, tapi memakai baju putih dan bawahan yg sedikit lebih gelap. Rambut merahnya dibiarkan terurai. Sebuah pedang dia keluarkan.

(Anggep rambutnya warna merah dan pendek)

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

(Anggep rambutnya warna merah dan pendek)

Coral : "Bagus ... sangat bagus utk membawamu menuju Gerbang Kematian ...😏😏 padahal kuberharap kau tidak membawa senjata apapun."

Jenny : "Heh, jangan berpikir bodoh."

Coral : "Baiklah, mari kita lihat."

Jenny : "Shāo hòu wǒmen huì kàn dào shuí huì xiàng xiǎo háizi yīyàng gōuyǐn." (Kita akan lihat nanti, siapa yg akan merayu seperti anak kecil)

Boboiboy Ice yg melihatnya tidak dapat melakukan apa2 kecuali berharap bahwa Jenny akan menang melawan Coral yg tk memiliki hati dan juga perasaan itu.

Pertarungan itu dimulai.

Jenny memulai dengan tenang, belum menyerang terlebih dahulu. Salah satu cara utk melumpuhkan lawan adalah santai dan rileks terlebih dahulu, lalu menarik napas panjang, perlahan, kemudian dihembuskan.

Jenny : "Hiyaaaarrggh!!"

Jenny berlari kearah Coral. Mencoba melibaskan pedangnya kearah Coral. Coral menghindar lalu membalasnya dengan serangan pedang. Besi dan besi saling beradu dan saling berdentum dri masing2 pihak.

Berbeda (Boboiboy X Ejen Ali X Upin Ipin) AOF #2✔Onde histórias criam vida. Descubra agora