3

10.2K 1K 24
                                    

Happy reading
+

+

+

+

+

+

+

+

+

Seminggu kemudian

"Emm maaf ya phi,aku gak bisa  nemenin phi tanding" kamu dengan wajah yang sedih

"Em gak papa bellanca,lagi pula ada krist"jawab ku

"Em sayang bunda sama ayah gak bisa nemenin kamu"kata bunda

"Ayah sibuk kan Bun,sedangkan bunda gk bisa lihat aku berantem,aku ngerti kok Bun" jawabku

"Hem istri pembunuh bayaran kok gak kuat lihat pertengkaran"ejek kamu

"Hey,bunda denger Lo bellanca,bukannya gak bisa lihat kekerasan tapi bunda gak tega,anak perfect bunda kena pukul"jawab bunda

"Bun!!apa pernah denger kabar phi kena pukulan?dari dulu gak ada yang bisa memukul phi,dan gak ada satu orang pun yang bisa menghindari pukulan p'gulf"kata kamu

"Udah deh setiap aku mau tanding pasti kayak gini,ini bukan pertama kali aku tanding bunda"

"Iya iya bunda tau,bunda kan cuma khawatir"

"Eh krist!"panggil bunda ke arah krist yang baru saja memasuki mansion ku

"Selamat pagi Bun"sapa krist

"Pagi,mau jemput Gulf ya?"

"Iya bun"

"Yaudah hati hati,jangan ngebut Krist,kamu cuma nganter Gulf bukan mau balapan"

"Iya bunda....."

"Yaudah Bun aku pergi dulu ya,byeee"pamitku

"Krist bunda titip salam ke Mae mu ya"kata bunda sedikit berteriak

"Iya Bun..."

Ya begitulah percakapan Krist dengan bunda,aku berteman dengannya setelah pindah ke mansion ini,ternyata maenya krist adalah sahabat bunda,aku pindah ke mansion ini saat umurku 6 tahun,dan sahabatku hanya dia......

_dimobil_

"Gulf,apa kau pernah jatuh cinta?"tanya krist tiba tiba

"Hey kenapa tiba tiba tanya itu?kau sakit ya?"tanya ku

"Tak,aku hanya penasaran saja,orang se Perfect dirimu apakah pernah jatuh cinta"jelas krist

"Jawab aku serius,kenapa tiba tiba kau tanya seperti ini?"

"Kau ingat orang yang rese itu,dia namanya singto,tak tau kenapa akhir akhir ini dia menjadi sedikit baik padaku,tak sebrengsek dulu,dan dia tanya padaku apakah kau pernah jatuh cinta pada orang yang kau benci?"

m y  l i t t l e  k i l l e r Where stories live. Discover now