[6]

474 115 9
                                    

"Lisa, kamu masih marah ya sama aku?"tanya yeonjun ke Lisa

Saat ini keduanya sedang ada didalam kamar Lisa, setelah dimana yeonjun tertangkap basah sedang diobatin oleh seorang cewek

Yang Lisa yakini itu adalah selingkuhan yeonjun.

"Enggak"

"Masa sih?coba sini aku liat mukanya"pintah yeonjun Lisa hanya menuruti nya.

Ia menatap yeonjun dengan wajah yang datar

"Itu kan mukanya masih datar, berarti masih marah"ucap yeonjun.

Lisa mengalihkan tatapannya dari yeonjun

"Iya gue masih marah sama Lo!siapa sih yang gak marah ngeliat cowoknya selingkuh?!"kesal Lisa.

"Aku gak selingkuh sa.."lirih yeonjun, ia menundukkan kepalanya.

"Mau Lo bilang Lo gak selingkuh kek, selingkuh kek, gue gak peduli!"Lisa beranjak dari kasurnya ia berniat mengambil minuman di dapur tenggorokan nya rasanya kering.

"Mau kemana?"tanya yeonjun menatap punggung Lisa yang mulai menjauh.

"Kedapur"

Yeonjun menatap sekeliling nya,membujuk kekasihnya itu sangat susah.

Tak sengaja matanya menangkap suatu objek yang menarik perhatiannya, sebuah foto tergelatak di atas meja kamar Lisa.

Ia berjalan kearah meja tersebut lalu mengambil selembar foto tersebut, terlihat Disan Lisa dan seorang pemuda putih, yang bisa dibilang lebih mudah dari yeonjun sedang tertawa bersama kekasihnya.

Dipinggir foto tersebut terdapat tulisan miring dengan beberapa huruf

'chenle'

"Chenle? Siape ni? Apa mungkin ini cowok ya?' Batinnya.

Selang beberapa menit Lisa masuk kedalam kamarnya membawah secangkir jus jeruk.

"Heh!Lo ngapain?!"tanya Lisa merebut foto tersebut dari tangan yeonjun

"Itu siapa?"bukannya menjawab pertanyaan Lisa yeonjun malah balik bertanya.

"Kepo"

"Dih, apa jangan jangan Lo selingkuh juga ya dari gue?"tebak yeonjun dengan watados.

"Dih!nuduh Lo?!"

"Enggak,cuma nebak aja siapa tau benar kan?"

"Kalau iya kenapa?"Lisa berjalan ke arah kasurnya lalu menaruh minumannya dia Atas meja.

"Jahat"

"Enggaklah, dia adik gue"

"Oh kirain"

Lisa merotasikan bola matanya menatap yeonjun dengan sinis.

"Ngapain Lo masih dikamar gue?bukannya Lo ada janji ya sama tu selingkuhan Lo?"tanya Lisa.

"Tau dari mana?"

"Gue baca chat Lo tadi"

"Tapi gue batalin perjanjiannya"ucap yeonjun.

"Kenapa dibatalin?bukannya Lo senang ya selingkuh sama dia?"Lisa sengaja menekan dikata akhir bertuliskan 'dia'

"Enggak ya aku gak selingkuh sama dia"

"Terus ngapain masih disini?"

"Mau minta maaf ke kamu"

"Sampai kapanpun Lo minta maaf sama gue, gabakal gue maafin!understand?"

"I don't understand, didalam kamus seorang yeonjun tidak ada kata menyerah"

"Emang Lo punya kamus?"tanya Lisa mengerutkan keningnya bukannya yeonjun sangat tidak suka dengan kamus?

"Ini mah kamus lain, kamus yang ini berdasarkan tentang hidup seorang Choi yeonjun, kamus limited edition"jelas yeonjun dengan nada sombongnya.

"Ck"

"So~aku minta maaf ya?plisssssssssssss"yeonjun menautkan kedua tangannya membentuk sebuah lipatan jari jari.

"Gak"

"please"

"Kalau gue bilang enggak ya enggak!"

"Please"

Lisa udah mulai frustasi dengan sikap yeonjun yang terus menerus memohon kepadanya agar dia bisa memaafkan yeonjun.

"Ck!iya iya!"

"Aaaaaaaaa, thankyouuu"yeonjun memeluk Lisa dengan sangat erat sampai sampai Lisa gak bisa bernafas

"W-Weh!g-gu-gue gak hah.. bi-ss-aa be-rnafas njir!"

Yeonjun melepaskan pelukannya lalu tersenyum mematap Lisa.

"Hehe maaf"

"Padahal rencananya gue mau cuekin Lo selama 1 bulan juga"

"Yah jangan gitu dong"

"Yaudah karena urusannya udah selesai sana Lo pulang"

"Enggak aja aku mau disini aja temenin kamu"

Lisa hanya mengiyakan ucapan yeonjun capek diatuh marah marah Mulu

***

KENANGAN YEONLIS [COMPLATE]✓Where stories live. Discover now