✨ Ch 18

2K 188 68
                                    

“Kris”

Kris mengangkat wajahnya dan menatap Victoria yang kini berdiri dihadapannya. “Aku sudah menyelesaikan hal yang dibutuhkan untuk pesta nanti”

“Oh, tolong hubungi Baskin Robbins dan suruh mereka membawa mesin ice cream”

“Untuk apa? Aku memesan banyak minuman, ice cream untuk acara perusahaan bukankah terlalu-

“Istriku akan datang”

Victoria mencengkram beberapa kertas ditangannya dengan kuat. “Chanyeol-ssi? Apa kau sudah berbaikkan dengannya?”

Kris mengangguk. Ia merapihkan beberapa kertas yang berada diatas meja kerjanya. Saat itu mata Victoria menatap buku parenting, keningnya mengernyit.

“Parenting? Apa Chanyeol-ssi sedang hamil?”

“Belum, tapi kami sedang bergabung dengan program kehamilan” dustanya. Mereka belum bergabung dengan program kehamilan karna Kris tidak ingin memaksa Chanyeol dan membuatnya kepikiran akan keinginannya.

“Yifan”

“Ya?”

“Kau tahu perasaanku kan?” Victoria berucap dengan suara pelan. “Aku mencintaimu Yifan”

Kris menghela nafas panjang. “Kau tahu aku diam karna aku tidak ingin hubungan kita berubah” jelas Kris.

“Apa tidak ada celah-

“Tidak ada Song Qian. Kau tahu percis aku hanya mencintai satu orang dalam hidupku dan itu adalah Chanyeol”

“I’m willing to be the second-

“But Chanyeol is the one and only” ucap Kris dengan tegas. Ia menatap Victoria lurus pada matanya.

“Yifan-

“Istriku, setelah sekian lama akhirnya memutuskan untuk bergabung di acara perusahaanku. Kumohon jangan lakukan sesuatu yang akan membuatku membencimu”

“Yifan, aku akan berubah menjadi seperti yang kau mau. Aku tidak masalah hanya menjadi selingkuhan-

“Vic, jangan berikan aku alasan untuk memindahkanmu ke kantor cabang”

“Kris!!”

“Ini hari terakhir kau bekerja menjadi sekretarisku, Vic. Aku memindahkanmu ke Beijing. Jika kau tidak mau bekerja disana, aku menunggu surat resign mu besok”

Victoria menatap Kris dengan mata berairnya. "Hanya karna hal ini dan kau tega membuangku-

“Bukan Vic. Bukan karna kau mencintaiku” ucap Kris. Ia memijat keningnya, sementara Victoria sudah menangis dihadapannya.

“Terserah jika kau mencintaiku. Aku tak ambil pusing. Permasalahan disini, kau ingin memilikiku, kau ingin dicintai olehku. Itu yang salah” ucap Kris mencoba membuat Victoria mengerti akan ucapannya.

“Aku sudah beristri, dan aku sangat mencintai istriku. Aku tidak ingin memberikan kesempatan pada diriku sendiri untuk berkhianat darinya”

Kris menatap buku parenting itu lalu tersenyum tipis. “Aku memang jahat, karna meskipun kau menangis dihadapanku seperti ini, aku tidak ingin berdiri untuk memeluk atau sekedar menghiburmu karna aku tidak ingin istriku salah paham lagi”

“Hanya saja, jika kau mau tetap menangis disini, biar aku yang pergi-

Victoria berbalik pergi meninggalkan Kris. Kris menatap punggung wanita itu lalu menghela nafas panjang. Kris tidak merasa bersalah atas victoria. Dan ia sudah memikirkannya matang-matang.

Krisyeol; Sweet Honeymoon (✔)Where stories live. Discover now