"kau Kwon Yuri kan?" tanyanya memastikan.
Yuri masih diam, dia pikir Jessica si wanita yang memanggilnya sudah pulang tapi ternyata masih ada disini. Yuri berusaha setenang mungkin saat Jessica berjalan mendekat padanya. Nafas Yuri terasa tercekat saat Jessica tepat berada di depannya, wanita yang dulu dia cintai, wanita yang menjadi ibu dari Soojung dan apa yang dia alami sekarang adalah nyata, Jessica ada didepan mata dan orang ini benar-benar Jessica.
~~~ Destiny ~~~
Yuri hendak membuka mulut, hendak mengiyakan pertanyaan Jessica, apa yang akan dilakukan wanita ini kalau ternyata dia memang Kwon Yuri yang dimaksud Jessica. Disaat yang bersamaan ponsel Jessica berdering, membuat Yuri harus mengurungkan niatnya.
"yeoboseyeo?"
"..."
"ne Taeyeon-ssi?"
"..."
"arraseo, aku akan kesana sekarang."
".."
"aniya! Aku bisa pergi sendiri."
Jessica mematikan sambungan teleponnya begitu percakapannya dengan Taeyeon selesai.
Jessica memandang Yuri, ada banyak hal yang ingin dia tanyakan pada Yuri terutama kenapa laki-laki ini bisa mengenali dirinya tapi ada keadaan mendesak lain yang harus dia selesaikan. Jessica tersenyum tipis memandang Yuri.
"aku ada urusan mendadak dan sepertinya tidak bisa berbincang banyak denganmu, maaf sudah menganggu waktumu."
Jessica membungkuk sopan, Yuri mengerutkan keningnya, sejak kapan Jessica bisa sesopan ini pada orang yang baru dia kenal.
Jessica membuka dompetnya, mengambil kartu nama miliknya lalu disodorkan pada Yuri.
"ini kartu namaku mungkin suatu hari nanti akan berguna."
Yuri mengambil dengan ragu kartu nama Jessica, sebenarnya apa yang sedang direncanakan oleh Jessica, kenapa mantan kekasihnya ini bersikap seolah mereka tidak mengenal satu sama lain.
"aku permisi, sekali lagi maaf."
Jessica pergi meninggalkan Yuri yang tak berucap sedikitpun.
Yuri memandang kepergian Jessica, rasanya pilu sekali saat seseorang yang dia cintai tak mengenalinya. Apa Jessica lupa dengan masa lalu indah mereka, apa Jessica lupa dengan janji sehidup semati yang pernah mereka ikrarkan meskipun tidak dilakukan secara resmi, apa Jessica lupa bagaimana dulu dia sangat mencintainya hingga tak ingin kehilangan, rela bertaruh melakukan apapun agar mereka tetap bersama tapi kenapa sekarang dia bertindak seolah tak saling mengenal.
Yuri berusaha tak ambil pusing, lagipula hubungannya dengan Jessica sudah berakhir dan tak mungkin untuk bersama. Yuri memandang kartu nama yang dia pegang, tidak ada yang berubah hanya nomor teleponnya yang berubah.
Yuri membuang kartu nama Jessica, tidak ada gunanya menyimpan kartu nama itu.
~~~ Destiny ~~~
