Our Story

Oneshot Shikatema - Bersamamu (Part 1 dan Part 2)

PART 1

Malam ini kembali Hujan deras, Shikamaru pulang dengan keadaan basah kuyup, pikiran berkecamuk sudah kesekian kalinya pernyataan cintanya ditolak oleh pujaan hati

"apa yang harus aku lakukan lagi?" Sudah berbagai cara yang ia lakukan untuk bisa diterima

Setiap dia menyatakan perasaannya, si wanita sering menolak dengan alasan umur mereka terpaut jauh. Namun Shikamaru tidak akan berhenti sampai disitu, dirinya masih mempunyai banyak rencana untuk melakukan misinya

Pujaan hatinya sudah lulus dari Sekolah sekarang Shikamaru sudah menduduki kelas dua di tingkat sekolah menengah Atas

Pertama kali mereka bertemu adalah saat dirinya sedang menghadiri upacara penerimaan murid baru, Shikamaru melihat seorang gadis yang begitu menawan memasuki area panggung, kala itu si gadis masih menjabat sebagai ketua osis

Disitulah Shikamaru merasakan ada kupu-kupu yang berterbangan di hatinya, dia masih mengingat ekspresi si gadis tersebut, dari suaranya, dari wajahnya, dari matanya, dan juga saat Marah pun Shikamaru tidak bisa berhenti memikirkannya

Pikirannya melayang-layang sampai saat ini

"Shikamaru!! Sampai kapan kau terus didalam kamar mandi?" Hingga tersadar dengan suara teriakan dari ibunya, dirinya sedang mandi saking cintanya dia hingga lupa dengan dirinya sendiri

"Makan malam sudah siap!" Ibunya sedikit berteriak dari dapur, lalu Shikamaru pun segera menuntaskan mandinya dan menuju meja makan

"Hah kau ini... memangnya apa yang terjadi padamu?" Tanya Ibunya, karena melihat ekspresi Shikamaru yang berwajah masam

"Huh, ada apa denganmu nak? Sedang patah hati?" Tebakan ayahnya seratus persen akurat

"Begitulah" dan ekspresi ayahnya terkejut karena bisa menebak keadaan anaknya

"Ouh begitu, jadi bagaimana?" Tanya ayahnya

"Aku akan terus mengejarnya" dari ucapannya anaknya, Shikaku bisa menebak jika Shikamaru masih belum berstatus pacaran

"Begitu yah, baiklah lakukan apa yang menurut mu baik" ucapan ayahnya membuat Shikamaru tambah semangat untuk mengejar pujaan hatinya

~

Keesokan paginya Shikamaru sudah bersiap dengan penampilannya, mengenakan jaket hitam dengan kaos berwarna putih lalu celana berwarna hijau lumut dan memakai sneaker berwarna putih, tidak lupa dengan kunciran rambutnya yang menjulang keatas seperti nanas

Tujuannya sekarang adalah ke tempat dimana pujaan hatinya tinggal, yaitu disebuah gedung apartement, kemarin dirinya mendengar kabar bahwa jika si gadis bakal pindah ke rumah dimana keluarganya tinggal diluar kota yang sangat jauh, jadi untuk terakhir kalinya Shikamaru akan menyatakan perasaannya dan jika perasaannya ditolak maka Shikamaru harus menyerah, jika memaksa terus menerus maka perasaan itu bukanlah Cinta lagi melainkan Obsesi.

Cuaca kembali mendung namun tidak hujan, Shikamaru menggunakan transportasi umum berupa kereta dan menggunakan bus satu kali dan berjalan sedikit

Namun saat berjalan, tiba-tiba hujan mengguyur sangat deras

"Sial... aku harus cepat-cepat" dia meratuki dirinya karena tidak membawa payung dari rumah, lalu dia berlari secepat-cepatnya tanpa mempedulikan penampilannya yang kini hampir basah kuyup

Lalu dia pun sampai didepan gedung apartemen tersebut, dirinya langsung menaiki tangga yang sudah tersedia, pujaan hatinya berada di lantai 10 jadi dia harus menguras sedikit tenaga untuk mencapai tujuannya, apapun akan dia lakukan untuk pujaan hatinya