END

1.6K 108 7
                                    

Sinar mentari, kini telah mencapai titik terendahnya. Dimana kini posisi sang mentari telah tenggelam ke ufuk barat.

Sinar teriknya kini mulai meredup dan akan tergantikan dengan malam. Angin sepoi-sepoi menggerakkan dan membuat beberapa dedaunan kering berjatuhan.

Di sebuah taman,nampak seorang wanita bersurai putih indah tengah berdiri menikmati semilir angin yang menyejukkan pikirannya.

Ia mendongak, menatap langit sore hari yang terlihat indah di pandangannya menikmati suasana yang jarang ia rasakan sekarang.

Hingga akhirnya, dirinya tersadar oleh sebuah panggilan yang membuatnya menoleh ke arah sumber suara itu.

"Mama!." Suara kecil memanggilnya.

Dan kini terlihat sesosok anak laki-laki kecil berambut senada dengan dirinya tengah berjalan mendekat ke arahnya bersama dengan seorang lelaki berada di sampingnya menggenggam tangan kecilnya.

'Levi?, Ryota?' batinnya

"Hari sudah mulai gelap (Y/N), apa kau tak akan berniat pulang?" Tanya lelaki tersebut dan dibalas oleh senyum manis khasnya.

Ah benar, kali ini kau dan Levi sudah menikah dan dikaruniai seorang anak laki-laki imut dan tampan sama seperti ayahnya yang umurnya sekitar tiga tahun.

Gen milik (Y/N) lebih banyak menurun kepada Ryota dibanding dengan Levi, terlebih lagi dari fisiknya. Untuk sifatnya Ryota lebih menurun dari Levi.

"Hee, Aku rasa baru sebentar aku berada di sini." (Y/N) kemudian mengelus rambut milik Ryota dengan lembut dan mencubit pelan pipi tembam miliknya.

"Itu hanya perasaan mu saja (Y/N)" ucap Levi

"Jadi ayo kita pulang"

Suara berisik khas dapur dan wangi-wangian aroma masakan kini dapat tercium oleh indera penciuman penghuni rumah.

Tak salah lagi jika (Y/N) ini sedang memasak untuk keluarga kecilnya. Ia sedikit kerepotan ketika Ryota terkadang merengek meminta untuk bermain bersamanya.

Dan sekarang, Ryota tengah berdiri di sampingnya dan menarik-narik kecil pakaiannya dari bawah sembari mengatakan kata "mama ayo kita bermain".

"Mama..." panggil Ryota dan membuatnya menoleh.

" panggil Ryota dan membuatnya menoleh

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Ada apa Ryota?"

"Jika kau ingin bermain, pergi bermainlah dengan ayah mu" ucap (Y/N) sembari mengelus surai putih lembutnya.

"Aku lapar mama"

(Y/N) menghela nafas lega ketika mendengar permintaan anaknya dan tidak lagi meminta untuk bermain bersamanya.

𝐀𝐢𝐬𝐡𝐢𝐭𝐞𝐫𝐮 𝐘𝐨 : 𝐋𝐞𝐯𝐢 𝐀𝐜𝐤𝐞𝐫𝐦𝐚𝐧 [ 𝐄𝐍𝐃 ]Where stories live. Discover now