"Kritis"

688 46 5
                                    

"Hari aku pergi dulu ya dengan Hyunwoo kalau kau ingin ikut kita bisa bertemu di depan cafe dekat toko ya"ujar Gaeun,dan hanya dibalas anggukan oleh Hari.

Gaeun pun sudah siap dengan dress selutut berwarna putih,dan dengan olesan dibibir berwarna pink muda.

"Kencan?"tebak Hari.

"Eum gimana ya—"Gaeun ragu untuk menceritakan masalah pribadinya,takut nanti bakal diketawain Hari.

"Udah jangan diceritain,tapi aku mau bilang dapet salam dari Ian mantan kekasih terlove love"ujar Hari menatap Gaeun dengan pandangan serius.

"Hah?Ian?Dia kembali lagi?"tanya Gaeun tak percaya.Hari mendorong tubuh Gaeun untuk cepat keluar menemui Hyunwoo.

"Jangan banyak nanya,udah jadi mantan.Fokus aja sama yang baru"ucap Hari lalu menutup pintu asrama,dibalik pintu Gaeun hanya menyinyir.

"Ian kembali?"tanya Hyunwoo datang secara tiba-tiba.Sejak kapan ni anak disini?

Gaeun terkejut bukan main mengetahui kehadiran Hyunwoo di asrama"H-yunwoo?Sejak kapan kau disini?Apa kau mendengar semuanya?"

Hyunwoo menatap lekat Gaeun"Aku harap hadirnya Ian kembali kamu masih tetap bersama ku"ujar Hyunwoo lalu ia meraih tangan Gaeun dan memegangnya erat.

Gaeun mengusap lembut pipi Hyunwoo"Dia hanya masalalu ku dan hanya akan menjadi masalalu,selamanya.Dan kamu adalah masa depanku dan hanya akan menjadi masa depanku,untuk selamanya"ujar Gaeun tersenyum menatap Hyunwoo,Hyunwoo pun ikut tersenyum mendengar ucapan Gaeun.

"Ekhem kalian pikir aku gak denger gitu,mohon maaf volumenya tolong di kecilkan"ujar Hari dari balik pintu asrama.

"Syirik aja lo kerjaannya"

"HEH!KALIAN UDAH BOSEN HIDUP APA?AKU PANGGILIN BOBOIBOY YA BIAR HANCUR BERTUBI-TUBI HUBUNGAN KALIAN PAKAI KEKUATAN GOLEM"teriak Hari dari dalam pintu,membuat Gaeun dan Hyunwoo menutup telinga rapat-rapat.

"Kau sih malah bangunin singa lagi tidur,harusnya iyain aja"saran Gaeun.

"LEE GAEUN,KAU PIKIR AKU INI SINGA?AKU MANUSIA BUKAN HEWAN!"lagi dan lagi Hari ngamuk didalam sana,emosinya udah gak stabil lagi.

Hyunwoo menarik tangan Gaeun untuk pergi saja dari sini daripada harus mendapat amukan singa betina.

...

Kanglim berjalan-jalan mencari angin malam,agar pikirannya tenang.Mengingat betapa mesranya Hari bersandar dengan laki-laki lain membuatnya kesal setengah mati.

Saat dipinggir jalan Kanglim melihat Hari hendak menyebrang jalan,disebrang jalan ada Hyunwoo dan Gaeun yang sedang menunggu Hari.

Awalnya Kanglim gak peduli namun ketika Hari menyebrang tiba-tiba saja ada yang hendak menabrak Hari dengan sengaja.

Kanglim langsung berlari dan menyelamatkan Hari.Hups!untung saja Kanglim bisa menyelamatkan Hari dari mobil merah itu.

Kanglim memegang pundak Hari dan memeriksa tubuh Hari takut ada yang lecet"Hari kamu gak apa-apa kan?"tanya Kanglim khawatir.

"Astaga untung ada Kanglim"Gaeun bernafas lega untung saja Hari selamat.

"Aku enggak kenap—"belum sempat Hari melanjutkan ucapannya tiba-tiba saja ada lagi yang menabrak mereka.Namun sepertinya sasaran tabrak itu bukan dirinya melainkan Kanglim.

Bruk!

"Hari!"

"Kanglim!"

LOVE STORY SEOUL[✔️]Where stories live. Discover now