Pcychopath Mafia || JenSoo

20[END]

Jagan lupa Vote sebelum membaca........

Happy reading gusy........

*****

Author pov.
Hari ini adalah hari yang di tunggu-tunggu Jisoo dan Jennie karna hari ini mereka akan menikah.

"Eonnie, apa kau gugup?"-Tanya Rosè yang melihat Jennie terlihat gugup.

"Ne, aku gugup Chaeng"-Ucap Jennie sambil menggosok-gosokkan ke dua telapak tangannya.

Rosè mengambil air minum lalu memberikannya pada Jennie.

"Ini minum dulu eonnie, biar tidak terlalu gugup"-Rosè menyodorkan air minum dan Jennie menerimanya lalu meminumnya.

Sedangkan Jisoo terlihat sangat senang walau dia juga gugup.

"Kau gugup jiss?"-Tanya lisa.

"Ya, sedikit tapi aku sangat senang"-Ucap Jisoo terlihat sangat senang.

"Bagus, ini sudah hampir waktunya acar pernikahan mu mulai, ayo kita kesana sekarang"-Jisoo mengangguk lalu berdiri dan berjalan ke altar.

Semua orang mentap ke arah Jisoo yang tengah berjalan ke atas altar.

Appa kim menghampiri Jennie dan membawanya ke altar dan memberikan tangannya pada Jisoo.

"Jaga putri ku, jagan sakiti dia dan cintai dia, jika ada masalah dalam rumah tangga kalian selesaikan lah dengan kepala dingin, aku percaya kamu bisa menjaga Jennie"-Appa kim.

"Ne, saya akan menjaga Jennie dan mencintainya"-Jisoo.

Acara pernikahan JenSoo hanya di hadiri orang terdekat tapi dengan dekorasi pernikahan yang mewah.

.

.

.

Acara pernikahan JenSoo sudah selesai dan saat ini mereka sudah menjadi sepasang suami istri.

"Selamat eonnie, kamu mendapatkan suami yang keren dan sepertinya dia sangat menyayangimu"-Ucap Yeri melihat ke Jisoo yang tengah berbincang dengan sahabat-sahabatnya.

"Kau benar, aku beruntung bisa menjadi istri ya, dia selalu memperlakukan ku seperti seorang putri dan tidak pernah membentak atau pun menatap ku tajam saja dia tidak pernah yer"-Jennie tersenyum melihat Jisoo.

"Kau beruntung bisa dapat yang serius, tidak dengan ku yang bersama beruang bodoh itu"-Ucap kesal Irene melihat Seulgi.

"Wah wah, liat dia berjalan ke arah mu"-Ucap Joy melihat Jisoo yang berjalan ke arah Jennie.

"Bisa aku meminjam Jennie sebentar?"-Jisoo melihat teman-teman Jennie.

"Bawa saja, Jennie itu milik mu sekarang"-Joy.

Jisoo menarik lembut lengan Jennie tempat yang sedikit sepi.

"Aku sangat bahagia bisa menikah dengan mu"-Jisoo memegang tangan Jennie.

"Ya, aku juga sangat bahagia"-Jennie tersenyum melihat Jisoo.

Jisoo memeluk Jennie erat dan di balas olehnya.

"Terima kasih sudah menjadi istri ku Baby J, cupp"-Jisoo mencium bibir ranum Jennie dengan lembut dan penuh perasaan.

Awalnya Jisoo hanya menempelkan bibirnya tapi Jisoo perlahan mulai melumat bibi atas dan bawah Jennie.

"Eeegggmmm"-Jennie mendesah tertahan kala Jisoo menekan tengkuk lehernya memperdalam ciuman mereka.

Jennie memukul pelan dada Jisoo karna sudah mulai kehabisan pasokan udara.

"Hah...hahh...."-Jennie mengatur nafasnya yang tidak beraturan.

"Malam pertama boleh aku memintanya?"-Tanya Jisoo yang nafasnya sudah mulai teratur.

"Ya, aku miliki mu seutuhnya sekarang,cupp"-Jennie menatap Jisoo dengan penuh cinta.

"Ayo, kita kembali ke sana"-Jisoo menarik lembut tangan Jennie ke arah Lisa, appa dan eomma kim dan juga teman-temannya yang lain.

"Wah, kalian berdua memang cocok"-puji Eomma Kim tersenyum melihat JenSoo berjalan bergandengan.

"Dan kalian kaman akan menyusul Jennie dan Jisoo?"-Appa Kim melihat Chaelisa, Seulrene, WenJoy, dan yeri.

"Tenang saja, aku akan segera menyusul mereka berdua, bukan begitu Bunny?"-Seulgi melihat Irene.

"Jagan hanya berkata-kata, buktikan lah bear"-Sontak mereka menertawakan Seulgi yang kesal.

"Sudah-sudah, lebih baik kita merayakan hari bahagia ini"-Lisa.

"Ya, ayo kita makan, aku sudah lapar"-Ucap rosè membuat mereka semua tertawa.

"Aku sagat beruntung bisa menikah dengan mu, I Love You,cupp"-Jisoo mencium kening Jennie dengan lembut.

"Aku juga sagat beruntung, I Love You Too"-Ucap Jennie lalu mereka berpelukan.

.

.

.

Udah [END] aja nih cerita.

Mau lanjut Season 2 gak nih?

Jagan lupa Vote + Follow + Komen ya, gratis.

See you next season....

Abaikan Typo*****