🔥 NK 14

9.9K 642 28
                                    

"aku dan Haechan akan menonton film Fifty Shades of Grey hari ini akkk!" Giselle menutup wajahnya dengan telapak tangannya.

Ketiganya tengah berkumpul di kamar Winter sepulang sekolah.

"aku sudah menontonnya dengan Jeno"

"sehabis menonton itu, apa yang kalian lakukan?" tanya Giselle penuh semangat.

"kau gila? Kenapa aku harus menceritakannya padamu"

Winter tertawa pelan memperhatikan kedua sahabatnya.

Tok tok!

"Winter-ah, Ahjumma bawa buah-buahan untuk kalian"

Winter segera beranjak dari duduknya dan membuka pintu. "Terimakasih Ahjumma" ujar Winter sambil menerima sepiring buah penuh ditangan Nyonya Na.

"Ahjumma turun dulu, selamat menikmati waktu kalian"

"Nde!" Winter kembali menutup pintu nya saat Nyonya Na sudah turun.

"wah....Eomma Jaemin sungguh ramah sekali, wajahnya juga sangat awet muda" kagum Giselle.

"hum, Ahjumma memang sangat ramah pada siapapun, jadi tidak heran jika Jaemin juga ramah pada siapapun" sahut Winter.

"ah ngomong-ngomong kau sudah berbicara dengan Jaemin mengenai Heejin?" tanya Giselle sembari memasukkan sepotong semangka kedalam mulutnya.

"sudah....Kemarin...." Jawab Winter.

"lalu Jaemin setuju?"

"dia bilang aku tak perlu takut"

"aku rasa sebaiknya kau percaya saja dengan Jaemin, aku yakin Jaemin tak akan mengecewakanmu" ujar Karina, menepuk pelan punggung Winter.

Winter mengangguk kecil dan memakan melon di hadapannya.

"kau mau menonton Fsog dengan Jaemin? Jika kau mau, aku akan mengirim link filmnya" bisik Giselle.

"tidak" tolak Winter dengan cepat.

"kenapa? Kau harus mencobanya sesekali" ujar Giselle.

Winter menyentil kening Giselle, sahabatnya yang satu ini selalu saja mencuci otaknya dengan hal kotor.

***

Winter menatap layar laptopnya, ia sudah menerima link film yang Giselle kirim, dirinya cukup terkejut saat melihat rating 21+ pada film itu.

Winter menggeleng pelan, sebaiknya ia tak menonton film itu bersama Jaemin, sepertinya akan sangat berbahaya.

Winter sedikit dikejutkan dengan ketukan pintu kamarnya.

"Winter, ayo makan" panggil Nyonya Na dari luar kamar.

"Nde" Winter meletakkan laptopnya diatas kasur, menyibak selimutnya dan merapikan piyama nya sebelum keluar.

Dirinya kembali terkejut saat berpapasan dengan Jaemin yang baru saja keluar dari kamarnya. Lelaki itu mengenakan kaos hitam dan celana training hitam seperti biasanya.

Jaemin menautkan jari-jarinya dan menarik tangan kekasihnya untuk turun bersama.

"Aigoo! Eomma jadi semakin merindukan Appa mu" ujar Nyonya Na saat melihat putranya menggenggam jari jemari kekasihnya.

Winter melepaskan genggaman Jaemin, ia tersipu malu saat ini.

"Eomma tidak mau menyusul Appa ke  Jepang?" tanya Jaemin, lalu mendudukkan dirinya di samping Winter yang sudah duduk lebih dulu.

"jika Eomma ke Jepang, siapa yang menjaga kalian?"

"tenang saja, aku bisa menjaga diri ku sendiri dan bisa menjaga Winter"

"persis sekali seperti Appa mu" ujar Nyonya Na sembari tertawa pelan.

"tentu saja, aku kan hasil produksi kalian" Winter menyentil kening Jaemin karna terlalu blak-blak an.

***

Setelah selesai makan malam, Winter bergegas kembali ke kamarnya, mendudukkan dirinya diatas kasur senyaman mungkin sembari bersandar, lalu menyelimuti kaki nya hingga sebatas pinggang dan memangku kembali laptopnya.

Winter menatap ke arah pintu yang belum di kunci, harusnya Jaemin tak akan masuk mengingat Nyonya Na ada dibawah, lagipula ini baru jam 7, jadi Jaemin tak akan masuk di jam seperti ini.

Winter menyambungkan earphone bluetooth nya ke laptop dan mulai mengklik link film itu.

Dirinya mulai tenggelam dengan film yang ditampilkan di layar laptopnya.

Setengah jam berlalu, Winter menutup wajahnya sesekali saat melihat pemeran utama wanita di cambuk oleh pemeran utama pria.

Wajahnya terasa panas setiap melihat adegan BDSM di film itu, ia ingin berhenti menonton, tetapi rasa penasarannya begitu tinggi dengan akhir film itu.

'bagaimana bisa Karina dan Giselle menonton film ini bersama pasangan mereka' batin Winter, dia yang menonton sendiri saja sudah merasa canggung.

Cleck!

Winter masih tak sadar ada yang masuk kedalam kamarnya, mata nya masih fokus dengan layar laptop yang ada di pangkuannya.

"sedang apa?"





Life is going on.

Naughty Kiss ( Jaemin X Winter )Where stories live. Discover now