10

1.8K 148 2
                                    

"Eh kok ada pak johnny? Pak johnny nginep dirumah mark ya?. " Mark yang baru saja sampai di meja makan, dikejutkan dengan keberadaan johnny.

"Iya mark, bapak semalem tidur dirumah mark karena hujan deras." Mark hanya mengangguk. "Mark nanti sekolah bareng bapak ya?. " Mark menatap jaehyun sebentar, lalu mengangguk.

"Sebentar ya ibun telfon om Lucas, biar ga jemput mark."

——

"Hi john." Seorang wanita bertubuh tinggi berambut coklat itu menghampiri johnny.

"Ada apa naeun, udah saya bilang kan, kalau mau bahas anak kamu nanti aja." Johnny bersikap acuh kepada naeun bukan tanpa sebab, dia sangat menganggu johnny saat sedang bekerja.

"Anak kita john, kan sebentar lagi aku bakal nikah sama kamu." Naeun bergelayut manja dilengan kekar johnny.

"Ck, mimpi kamu ketinggian, saya gaakan sudi nikah sama jalang kayak kamu." Johnny meninggalkan naeun sendirian diruangannya.

"Johnny! Liat aja kamu bakal bertekuk lutut sama aku suatu saat nanti!."

——

"Mark? Ngapain didepan kelas, kok ga masuk?."

"Mark dihukum pak, gara gara gak bawa buku tugas." Johnny mengangguk tanda mengerti. "lain kali mark jangan sampai ketinggalan ya." Kali ini Mark yang mengangguk

"bapak boleh duduk bareng mark?. " Mark menggeser duduknya "boleh sini pak."

"Bapak boleh minta sesuatu?." Mark menoleh ke arah Johnny. "Boleh, mau minta apa pak?.".

"Boleh mark panggil bapak dengan sebutan ayah?."

——

"Ibun, mark pulang." Mark yang baru sampai dirumahnya langsung berlari memeluk sang ibun yang sedang berkutat dengan berkas berkas dihadapannya.

"Eh? Kok anak ibun udah pulang?, Bareng om Lucas?. "

"Enggak ibun, mark bareng ayah."

"Ayah?. " Mark mengangguk

"Jae?." Johnny yang baru selesai memakirkan mobilnya, langsung tersenyum ke arah jaehyun.

"Maksud mark ayah itu, pak johnny?." Mark mengangguk. "Kata ayah, mark disuruh panggil pakai sebutan ayah." Jaehyun tersenyum dan mengelus kepala anak tunggalnya tersebut.

"Mark keatas dulu ya, ibun ayah."

"Jae. . . Gapapa kan?."





CONTINUE

up sedikit dulu lah ya, buntu ide HAHAHA

JUST FRIEND || JOHNJAETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang