Sahabat adalah jembatan sukses

16 2 0
                                    

"Tok... Tok... Tok.... Woyy bangun woyy" Teriak suara dari luar sambil menggedor pintu Kost.

"Siapa sih pagi-pagi buta membangunkan orang yang lagi enak tidur, nih! " Laki-laki penerus bangsa baru terbangun dari tidurnya dan membuka pintu kamar kost.

"Kreeeekk... "

"Ada apa sih membangunkan orang pagi-pagi buta macam nih? Ganggu orang aja"
Mengucek-ngucek mata dan bergumam ga jelas.

"Apanya pagi. Nih dah sore pun. Macam kau ini pemalas banget. Mentang-mentang kau libur kerja dan kuliah online pun tak ikut"
Marah si penggedor pintu.

"Udah dulu. Mandi kau sana. Mau ada perlu ku sama dirimu. Cepat mandi kau sana! "
Perintah si tukang penggedor pintu itu.

"Mau ngapain kau kesini? Mau minjam duit lagi? Tumben tumben kau kesini soalnya" Ejek laki-laki pemilik kost.

"Yaudah. Masuklah kau dulu. Aku mau mandi".
Ajak pemilik kost itu.

Lelaki muda itu duduk di atas kasur pemilik kos. Ruangan kost tersebut sangatlah kecil namun cukup untuk membuat bahagia di kala mereka sedang bersedih. Karena selain ada PlayStation  ada juga Aquarium berisi banyak ikan hias. Cukup membuat dunia nyata hilang sementara.

Setelah selesai mandi dan mengenakan pakaian mereka segera bergegas pergi untuk ke Masjid dahulu dan melaksanakan Sholat maghrib.

Ba'da Maghrib Bram ingin mengajak Alfa untuk pergi ke tempat ngopi yang ga jauh dari Masjid tersebut. Ada yang ingin dia ceritakan pada Alfa dan meminta solusinya.

Di tempat ngopi, Bram menceritakan kepada Alfa tentang apa yang dia alami.
"Fa, akhir-akhir ini keluargaku lagi dalam masalah di kampung. Aku tidak ingin merepotkan mereka untuk meminta jatah bulanan. Aku pengen usaha sendiri mencari uang seperti dirimu. Kira-kira di tempat kerjamu ada ga loker untukku?" Bram berkaca-kaca setelah menceritakan semua masalahnya dan keinginannya.

"Maaf ya Bram. Aku juga bingung. Dimasa seperti ini banyak orang yang di PHK pada tempat kerjaku. Aku aja di pertahanin karena aku udah lama kerja disana dan mereka percaya sama kinerja ku". Jawab Alfa dengan sedikit canggung dan bingung untuk menjelaskan kepada sahabatnya itu.

Walaupun mereka udah bersahabat sangat lama tetapi Alfa belum bisa memberikan yang terbaik untuk sahabatnya.

Kletak... Kletuk... Kletak.. KletukJari Bram mengetuk meja secara berkala dengan detik jam karena saking bingungnya.

Tiba-tiba dering Whatsapp  nelpon seseorang dari ponsel milik Alfa.

Saat diangkat, suara tersebut sangat bersemangat. Dan didalam telpon mengatakan ingin mencari seseorang tambahan pekerja karena orderan semakin banyak. Hal ini membuat Alfa bergembira.

"Bram... Ada yang ingin mencari tambahan pekerja untuk bagian packing kemasan APD di Kantor Pengiriman Barang dan Jasa yang terkenal di Kota ini" Jelas Alfa dengan bersemangat.

"Wahhh. Beneran, Fa? Kau tidak berjanda kan? Eh bercanda maksudnya" Muka Bram sangat senang mendengar penjelasan Alfa.

"Ya, nggaklah. Apapun untuk sahabatku pasti ku bantu. Kau selow aja, Sob. Nanti ku bantu untuk buatkan CV dan lamaran kerjanya. Abis ngopi ini kita buat di kost ku ya." Ajak Alfa untuk segera menghabiskan kopinya yang masih penuh.

"Ok.. Ok... Fa. Agar besok pagi bisa kita antarkan ke Perusahaannya dan mulai bisa bekerja besok". Jawab Bram dengan bersemangat dan percaya diri.

Mereka segera menghabiskan kopinya dan pulang ke kost lebih awal dari biasanya mereka ngopi sampai tengah malam.

Saat perjalanan pulang, Tiba-tiba...

Praaaakkk.... Sreeeet....

Sebuah kecelakaan terjadi di depan mereka...

Pengemudi motor tersebut dan terpental jatuh di depan Bram dan Alfa yang berboncengan. Mereka kaget, karena dia adalah lelaki yang sudah menolong mereka berdua dua minggu yang lalu. Kalau bukan tanpa dia entah jadi apa mereka berdua. Karena melalui dia mereka takkan bisa melanjutkan perkuliahan karena terkendala biaya. Dia juga sahabat mereka.

Akhirnya mereka memutuskan untuk menolongnya dan membawa ke klinik terdekat yang masih buka jam segitu.

Siapakah dia? Benarkah dia adalah pahlawan bagi mereka?Dan benarkah dia sosok penyelamat bagi mereka? Apakah mereka bisa menyelamatkan nyawanya?

Cerita selanjutnya akan menjelaskan siapa lelaki tersebut dan jasanya kepada mereka

Jangan lupa beri vote, ya. Tunjukkan bahwa kamu menghargai karya penulis.

Cerpen DesniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang