Sepulang kuliah sesuai janji, Asyrof dan dua orang temennya super kocak berjalan melewati lorong-lorong gedung kampus menuju Prodi Manajemen.
Asyrof dengan bangga membawakan cilok yang beli di warung dekat fakultas Kedokteran untuk Sindi.
Alfa membawakan kertas bertuliskan "Asyrof jatuh cinta padamu, Sindi".
Bram berbeda dengan yang lain. Dia membelikan bucket bunga untuk Sindi dan memberikan tulisan di dalamnya " Ayok... Kos ku sepi".
Sesampainya di Prodi. Manajemen, Asyrof tidak menemukan Sindi. Kata ketua kelasnya, Sindi sudah pulang duluan. Dan ia bertanya,
"Dimana rumah Sindi?" Asyrof kepo kepada ketua kelas Sindi bernama Anton.
"Di jalan kenanga nomor 5 dekat perumahan Indah Asri" Jawab Anton dengan nada tegas.
"Biasa aja lah kalau ngomong" Jawab Bram sedikit ngamuk.
"Ssstttt. Emang begitu nadanya dia bro" Alfa mencoba menenangkan amukan Bram dengan membisikinya.
"Ooh gitu... Ya maaf. Gatau... "
"Kita gaskeeeunn ke rumah Sindi" Lanjut Bram biar tidak sedikit malu dan meninggalkan Anton serta menarik tangan sahabatnya.
Jangan lupa beri vote, ya. Tunjukkan bahwa kamu menghargai karya penulis.
ESTÁS LEYENDO
Cerpen Desni
Historia CortaSalah satu cara memperpanjang usia adalah dengan menulis. Kita bisa tetap hidup meski jiwa dan raga sudah tak menyatu. Ya, dengan menulis kita akan diingat dan dikenang sampai kapanpun. Jangan lupa meninggalkan cerita yang bermanfaat bagi banyak ora...
