Harlot J (YongJae)

beban

Sebelum baca WAJIB vote dan coment! Baca doa kalo perlu😘👍
•
•
•
•
•
•
Happy reading -!

•••••

Jaehyun masuk ke dalam rumah Taeyong dengan muka sedihnya dan menunduk, Rosya menghampiri Jaehyun lalu mengangkat dagu si manis

"Gimana?"

Jaehyun menunjukkan kotak bekal yang ia bawa tadi dan masih berisi makanan seperti awalnya

"Taeyong bener-bener ya kamu, awas aja!"

"Udah Ros, mungkin dia masih ga bisa nerima aku di sini"

"Apa aku pergi dari sini aja ya? Tapi aku belum punya uang yang cukup"

"Jangan! Kasian dedenya kalo kamu di jalanan gitu, aku ga mau ya!" Rosya mengusap punggung tangan Jaehyun berusaha memberi semangat ke Jaehyun

"Udah aku buatin susu, diminum dulu ya jae"

"Makasi banyak Rosya, maaf aku jadi beban disini"

"Sstt! Udah dibilangin kamu bukan beban, Taeyong aja keras kepala pengen aku hih!"

Suara gelak tawa mereka setiap harinya membuat rumah ini tidak sepi seperti dulu, Rosya jadi sedih kalau Jaehyun nanti sudah mempunyai uang yang cukup lalu pindah

"Jae, lebih lama disini ya.."

Pasti, karna aku yang akan tinggal disini dengan Taeyong selamanya dan menendangmu dari rumah ini.

~

Jaehyun menikmati camilannya sembari menonton video porno dari ponselnya, sedari dulu otaknya hanya berisi sex dengan Taeyong dan makan membuat Taeyong saat SMA dulu geleng-geleng kepala tapi ia tidak bisa menolak jika Jaehyun sudah menggodanya

"Huft!"

Ceklek

"Ah! Kenapa tiba-tiba masuk seperti itu sayang?"

"Dasar jalang" Jaehyun tetap mengunyah makanan yang ada di mulutnya walaupun rahangnya diremas kuat oleh Taeyong

"Jawab aku jalang!"

"Hah? Kamu tanya apa sayang?"

"Kenapa? Kenapa kamu ga mati hah!?"

"Ah itu, karna Tuhan mendukungku untuk merebutmu dari si bajingan itu"

"Aku selalu bisa berhasil karna aku selalu berdoa, walaupun buruk tapi doaku untuk orang-orang yang sudah merebut kebahagiaan ku"

"JALANG!"

Suara teriakan Taeyong sampai terdengar oleh Rosya, perempuan yang berstatus istri sah Taeyong tersebut langsung menggedor-gedor pintu kamar Jaehyun

"JAEHYUN KAMU GAPAPA?"

"TAEYONG!"

"Sakitt! Rosya tolong!" Jaehyun mengubah cengkraman Taeyong di dagunya menjadi ke lehernya dan mencegkram tangan kiri Taeyong ke rambutnya

Brak

"Taeyong!" Tamparan keras langsung mengenai kedua pipi Taeyong, ia menatap mata Rosya yang menggambarkan kemarahan besar bahkan deru napasnya tidak beraturan

"Dia hamil Taeyong! Ternyata sekasar ini kamu, bahkan ke orang yang sedang mengandung dan dia sahabat yang sudah menemani mu selama 6 tahun!"

"Ros.."

"Maaf"

"Sekarang kamu masuk ke kamar, dan jangan sekali-kali kamu mencemooh Jaehyun dengan kata kasar apalagi menyakiti fisik maupun batinnya"

"Atau aku pulang ke rumah mama"

Rosya hendak membawa Jaehyun keluar tapi ajakannya ditolak halus oleh Jaehyun

"Gausa Ros, aku boleh bicara lagi dengan Taeyong?"

"Tapi Jae" Jaehyun menggeleng sembari tersenyum lalu mengusap punggung Rosya

Rosya mengangguk lalu keluar dari kamar Jaehyun dan menunggu di luar untuk jaga-jaga kalau Taeyong berbuat kasar lagi

Jaehyun meremat rambut Taeyong lalu menariknya lebih dekat dengan wajahnya, lalu berbicara pelan tepat di depan mulut Taeyong

"Jung Jaehyun tidak akan pernah kalah, sayang"

"Dasar licik"

"Aku tidak licik, tapi kalian yang bodoh"

Jaehyun melihat Taeyong yang mengepalkan tangannya sembari menunduk

"Ah, kalau ingin meremas pantatku bilang saja sayang jangan malu" Jaehyun menaruh kedua tangan Taeyong di pantat sintalnya

"Ahh" Jaehyun tersenyum saat pantatnya diremas kuat oleh Taeyong

"Aku akan menyingkirkanmu dari rumah ini, Jung Jaehyun"

"Tidak bisa, karna semuanya sudah berpihak kepadaku dan kamu?"

"Cukup mengaca saja"

_________________________________

Tbc!

Besok sekolah 😫

QOMENNYA Q TUNGGU 😠😠😻😠