Leo untuk Scorpio[END]

12. Dukungan Untuk Nikung

Sebelum janur kuning melengkung Siapapun masih bisa nikung.

★Scorpio★

***

Scorpio baru sadar, bahwa ternyata foto genggaman tangan yang di posting oleh kak Leo, dengan bercaption sticker bunga mawar itu, adalah rose.

Lira rose.

Scorpio baru sadar akan arti sticker bunga mawar itu, mawar yang berarti rose.

Lalu kenapa semakin hari melihat kedekatan kak Leo dengan kak Lira, sungguh membuat ia merasa kesal dengan keromantisan keduanya--ntah dengan tak sengaja, ia bertemu mereka, yang sedang makan berdua dikantin, dengan senyum masing-masing. Atau berpapasan di depan ruang OSIS, dan melihat kak Leo dan kak Lira, yang tengah mengobrol bercanda berdua.

Arghhh

Menyebalkan. Scorpio tidak suka itu, ia tidak suka, ia benci melihatnya, rasanya ia ingin muntah ketika tak sengaja mendengar gombalan yang kak Leo lontarkan untuk kak Lira.

Apa ini sudah bisa dikatakan cemburu benarkah? Apa ia sudah mencintai kak Leo?

Iya. Scorpio akui sekarang ia bukan hanya sekedar suka karna kagum akan ketampanan kak Leo. Tapi sekarang ia sudah mencintai kak Leo.

Sekarang ini, Scorpio tengah berada di Mall bersama Virgo. Awalnya Scorpio menolak ketika Virgo mengajaknya hangout. Tahukan keadaan Scorpio sekarang--dengan kondisi keluarga yang kesulitan, dan tak mungkin lagi Scorpio menginjakan kakinya di Mall.

Tapi ketika Virgo membujuknya, dan bilang bahwa dia akan membelanjakan Scorpio hari ini, ia pun tidak bisa lagi jika harus menolak.

Scorpio memang sudah bercerita tentang kakaknya, tentang anggota keluarganya, tapi Scorpio belum cerita tentang keadaan ekonomi keluarganya sekarang, pada Virgo. Dan Virgo tahunya bahwa, Scorpio ini sama seperti dirinya--yaitu dari kalangan berada.

Scorpio sendiri juga tidak berniat untuk membohongi Virgo, tapi mungkin akan mencari waktu yang tepat untuk bercerita, tentang keadaan keluarganya yang sekarang.

Sedangkan Virgo, tidak ada yang dia tutup tutupi dari Scorpio--semuanya sudah Virgo ceritakan.

"Seriusan lo gak mau beli ini?" Tanya Virgo, menunjukan sneacker keluaran terbaru.

"Gak usah, sepatu gue masih banyak, sayang kalo gak kepake." Balas Scorpio berbohong.

Jujur, dirinya juga menginginkan sneaker terbaru itu. Tapi bagaimana lagi? Ia tidak punya uangnya, juga ia tidak mungkin jika Virgo harus membelanjakannya terus.

Sudah beberapa paper bag yang Scorpio pegang saat ini, dan itu semua dibayar oleh Virgo.

"Yaudah kalo gitu." Ucap Virgo, meletakan kembali sneackernya. "Gue juga enggak deh."

"Loh, kenapa?" Tanya Scorpio.

"Sama, sepatu gue dirumah juga banyak yang belum di pake." Jawabnya. "Gimana kalo kita sekarang makan aja?" Tawarnya.

"Makan? Hmm ..."

"Udah ayo, gue udah laper nih." Ucap Virgo, langsung menggandeng tangan Scorpio, untuk berjalan ke salah satu lestoran disana.

Tapi saat hendak berjalan ke arah salah satu lestoran. Tak sengaja, kedua mata Scorpio menangkap sosok yang tak asing.

Mereka adalah Leo dan Lira, yang juga tengah berada di Mall dengan tangan yang saling bertautan. Berjalan berdampingan dengan saling bercanda. Mereka terlihat sangat dekat. Kak Leo juga, jika sedang bersama kak Lira, bersikap manis dan manja. Tapi jika kepada yang lainnya, bersikap dingin dan tak acuh.