[Follow dulu sebelum baca!]
❗𝗣𝗟𝗔𝗚𝗜𝗔𝗧𝗢𝗥 𝗛𝗔𝗥𝗔𝗣 𝗠𝗘𝗡𝗝𝗔𝗨𝗛❗
-Serena & Rey-
[⚠️] CERITA INI MENGANDUNG KATA-KATA KASAR YANG TIDAK BOLEH DITIRUKAN DI REAL LIFE!!
***
Dijodohkan??whatt!! Tidak terlintas sedikitpun dalam pikiran Serena, t...
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
****
Hari-hari mereka lalui seperti biasa. Bedanya, mereka menjalani hidup bersama sebagai sepasang suami-istri.
Tak terasa hari ini adalah hari minggu. Hari yang membuat Serena lebih leluasa untuk bermalas-malasan.
Seperti sekarang. Pagi ini serena masih tertidur pulas. Karna sehabis ibadah subuh tadi, dia melanjutkan acara tidurnya. Sedangkan reygan sudah bagun lebih awal darinya.
Rencananya, Cowok itu ingin mengajak istrinya joging bersama. Dia pun mendekati serena yang masih tertidur.
Dipandang nya wajah cantik istri nya itu. Seulas senyum tipis terbit di bibir Reygan. Dia menyelipkan sehelai rambut yang menutupi wajah serena.
"Cantik." Gumam Reygan seraya mengelus pipi Serena dengan lembut.
Serena yang merasa terusik pun menggeliat dan membuka matanya. Dia terkejut melihat wajah suaminya yang sangat dekat dengan nya.
Dia mendorong bahu Reygan pelan bermaksud untuk menjauhi dari nya. "ngapain lo?" Tanya Serena sambil mengucek matanya.
"Mau joging ga?" Ucap Reygan.
Serena pun bangkit dari tidurnya menjadi duduk dan menatap Reygan "sekarang?"
Reygan mendengus "ya iyalah."
"Masih jam enam, jadi masih keburu kalo mau joging." Kata nya.
Serena menganggukkan kepala "oke, gue siap-siap dulu." Ujar Serena.
Dia pun berjalan gontai menuju kamar mandi. Sedangkan reygan yang mengganti pakaiannya dengan pakaian olahraga.
Tak lama, Serena keluar dari kamar mandi sudah memakai baju olahraga nya. Gadis itu pun duduk di meja rias seraya mengikat rambutnya menjadi kuncir kuda.
Setelah mereka siap, mereka pun turun ke lantai bawah.
"Mau sarapan dulu ga?" Tanya Serena kepada Reygan.
"Gausah, nanti aja." Jawab Reygan.
Serena pun mengangguk. Mereka keluar rumah, tak lupa Serena mengunci rumah nya. Mereka pun mulai berjalan menuju joging track. Kata Reygan sih tidak jauh dari rumah nya.
Di jalan, mereka sempat mengunjungi toko makanan untuk membeli roti untuk sarapan mereka.
****
Sesampainya di joging track, mereka mulai joging dengan mengelilingi track. Di sini, memang sudah banyak orang. Entah itu joging bersama sahabat, keluarga, maupun pasangan.
Di sepanjang tracking, banyak gadis-gadis yang memperhatikan mereka. Ralat!, maksudnya memperhatikan Reygan.
Se-tampan itukah suaminya sehingga banyak gadis-gadis itu tebar pesona pada Reygan??!.
